Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Moeldoko Hadir di IIMS, Bicarakan Mobil Anak Bangsa

Moeldoko mengatakan adanya perubahan jadwal dalam pameran khusus kendaraan listrik pertama di Indonesia pada 2022.
Model berfoto dengan bus listrik produksi PT Mobil Anak Bangsa (MAB) pada ajang GAIKINDO Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2018 di Jakarta, Sabtu (3/3/2018). MAB mendapatkan komitmen pembelian 200 unit dengan nilai diperkirakan mencapai Rp700 miliar. /Bisnis.com-Dwi Prasetya
Model berfoto dengan bus listrik produksi PT Mobil Anak Bangsa (MAB) pada ajang GAIKINDO Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2018 di Jakarta, Sabtu (3/3/2018). MAB mendapatkan komitmen pembelian 200 unit dengan nilai diperkirakan mencapai Rp700 miliar. /Bisnis.com-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko hadir pada pameran otomotif, Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2022 pada Jumat (8/4/2022).

Pada kunjungan ini Moeldoko mengatakan adanya perubahan jadwal dalam pameran khusus kendaraan listrik pertama di Indonesia Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) Electric Vehicle Show (PEVS) bakal digelar di bulan Juli 2022.

"Yang rencananya Periklindo Electric Vehicle Show direncanakan pada tanggal 12 - 22 Mei, karena ada perubahan situasi, di mana nanti ada cuti lebaran yang cukup panjang," ujar Moeldoko di IIMS Hybrid 2022, Jumat (8/4/2022).

Adapun mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat ini saat ini menjabat sebagai ketua umum Perkilindo. Pameran ini akan berlangsung dari tanggal 22 Juli hingga 31 Juli 2022.

“Kami melakukan penyesuaian untuk pelaksanaan kegiatan PEVS agar persiapan dapat lebih matang, dan juga semua pendukung pameran dapat meluangkan waktu dengan keluarga saat libur Lebaran nanti”, jelas Moeldoko.

Pameran ini juga dikatakan akan diikuti oleh Hyundai, Wuling, BYD dan Mobil Anak Bangsa (MAB). Moeldoko juga mengatakan dalam pameran ini MAB akan meluncurkan bus dan truk sampah listrik serta Metropod yang merupakan angkutan kota dengan kapasitas 9 orang.

Adapun dalam pernyataannya, Moeldoko mensinyalir akan adanya kerja sama antar TransJakarta dengan MAB untuk penyediaan bus listrik. Di mana sebelumnya TransJakarta dikabarkan akan menjalin kerja sama dengan produsen asal China, BYD.

"Kita harapkan karena MAB ini ada dan produksi dalam negeri kenapa harus pakai yang lain. Terutama harganya lebih murah, apalagi selisihnya ada Rp 1 miliar," ungkapnya.

Bus MAB ini juga diklaim sudah memiliki  tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) hampir 40 persen, selain itu dikatakan bus tersebut memiliki 176 unit yang siap, di mana Moeldoko mengatakan bus ini sudah mendapatkan beberapa pesanan.

"Kita sudah kirim ke konsumen, seperti ke RAPP. Sekarang RAPP sudah pesan lagi," paparnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Khadijah Shahnaz
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper