TANTANGAN THAILAND
Di sisi lain, nasib serupa juga melanda “Negeri Gajah Putih”. Sementara Indonesia fokus berjibaku dengan menambal melorotnya daya beli, Thailand harus berhadapan dengan kekhawatiran produksi anjlok akibat minimnya semikonduktor.
Thailand menduduki posisi kedua penjualan Asean, dengan penjualan domestik mencapai 754.254 unit. Di mana hasil penjualan ini mengalami stagnasi, mengingat pada 2020 total penjualan Thailand mencapai 792.146 unit, lebih tinggi 4,8 persen.
Baca Juga
Dilansir dari NikkeiAsia, penjualan mobil di Thailand pada awal tahun menunjukkan tren positif namun kehilangan momentum saat adanya pembatasan sosial di kota besar seperti Bangkok dan kota kota lain sejak Juli hingga Agustus 2021.
Persoalan bertambah parah akibat kelangkaan chip semikonduktor. Hal ini membuat penjualan mobil di Thailand pada Agustus 2021 turun 39 persen (yoy), menjadi sekitar 42.176 unit.
Melihat hal ini, Thailand Board of Investment (BOI) memberikan keringanan pajak kepada produsen manufaktur. Kebijakan tersebut diharapkan melegakan nafas para produsen otomotif.