Bisnis.com, JAKARTA - PT Mercedes- Benz Distribution Indonesia (MBDI) mencatatkan penurunan penjualan retail di awal tahun ini. Produsen asal Jerman ini hanya menjual 126 unit kendaraan di mana pada Januari 2021 menjual 192 unit atau turun 34 persen year on year(yoy).
Adapun jika dibandingkan penjualan pada Desember 2021 terjadi penurunan sebanyak 63 persen, mengingat akhir tahun lalu Mercy mengoleksi penjualan sebanyak 344 unit.
Head of Sales Operation & Product Management PT MBDI Kariyanto Hardjosoemarto menjelaskan penurunan penjualan mobil Jerman tersebut akibat dari kelangkaan semikonduktor yang saat ini terjadi secara global.
" Sehingga mengakibatkan keterlambatan supply," jelas Kariyanto, kepada Bisnis, Selasa (16/2/2022).
Kariyanto pun mengatakan pihaknya berkeinginan untuk terus mencatatkan pertumbuhan positif pada tahun ini. Mercy berharap persoalan pasokan semikonduktor segera teratasi.
“Sehingga kami bisa kembali ke level penjualan yang lebih tinggi lagi," ujar Kariyanto.
Baca Juga
Adapun dalam penjualan mobil mewah pada awal tahun ini dipimpin oleh BMW dengan penjualan retail sebanyak 190 unit atau tumbuh 12 persen (yoy) dibandingkan tahun lalu. Mercedes- Benz berhasil berada di posisi kedua dengan penjualan 126 unit.
Posisi ketiga diisi oleh MINI dengan penjualan 4 unit. Meskipun MINI dibawah naungan BMW Group, MINI tidak memetik pertumbuhan serupa BMW. Sedangkan Lexus hanya mampu melego dua unit mobil pada Januari tahun ini, turun drastis dibandingkan 28 unit pada awal tahun lalu.
Mobil mewah asal Jerman, Audi pun hanya mampu melego satu unit pada Januari tahun ini, sama halnya dengan periode sama tahun lalu.
