Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penasaran Fitur Honda Sensing All New BR-V? Coba Langsung di GIIAS

Booth Honda di GIIAS menghadirkan Honda Sensing Experience untuk mencoba langsung secara virtual teknologi keselatan canggih pada BR-V dan CR-V.
Honda Sensing Experience di GIIAS 2021. /HPM
Honda Sensing Experience di GIIAS 2021. /HPM

Bisnis.com, JAKARTA — Fitur Honda Sensing pada awalnya diterapkan pada varian CR-V Prestige Turbo yang memiliki harga jual sekitar Rp500 juta. Namun sekarang teknologi canggih tersebut sudah ada di varian tertinggi All New Honda BR-V yang dilego dengan harga Rp339,9 juta. 

Honda Sensing merupakan teknologi keselamatan canggih dari Honda yang terdiri sistem yang bekerja untuk meminimalisir potensi kecelakaan saat berkendara. Fitur pertama adalah Road Departure Mitigation atau RDM. Fitur ini berfungsi saat kamera mendeteksi mobil keluar dari marka jalan tanpa menyalakan lampu sein.

Apabila mobil tetap keluar dari jalurnya setelah mendapat peringatan audio-visual, maka sistem RDM akan mengintervensi arah setir dan melakukan pengereman secara otomatis agar mobil kembali ke jalur semula.

Selanjutnya, fitur Lane Keeping Assist System atau LKAS. Dalam kondisi mengemudi di jalan raya, monocular camera akan mendeteksi garis jalan raya dan menyediakan bantuan kemudi untuk menjaga mobil tetap berada di jalur, mengurangi beban dari pengemudi.

Sementara itu, fitur Adaptive Cruise Control (ACC) juga hadir untuk mendeteksi jarak mobil dengan kendaraan di depannya melalui Milimeter Wave Radar, sehingga mobil akan mengatur kecepatan secara otomatis tanpa harus menginjak pedal gas untuk mempertahankan jarak aman.

 Fitur selanjutnya Collision Mitigation Brake System (CMBS) yang bekerja dengan memperingatkan pengendara secara bertahap ketika mobil mendeteksi adanya potensi benturan dengan kendaraan lain di depannya. Peringatan tersebut berbentuk audio visual pada layar dashboard, seatbelt yang mengencang secara otomatis, serta mengaktifkan rem.

Tak hanya itu, fitur Lead Car Departure Notification System (LCDN), sistem yang berfungsi untuk menginformasikan pengemudi saat kendaraan berhenti dan kendaraan di depannya mulai menjauh. Dan Auto-High Beam, sistem ini secara intuitif akan berganti antara lampu besar dan lampu normal tergantung pada situasi jalan.

Sebagai bagian dari kampanye global untuk edukasi keselamatan berkendara di bawah slogan “Safety for Everyone”, PT Honda Prospect Motor (HPM) menghadirkan Honda Sensing Experience di booth Honda pada gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021, 11–21 November 2021 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Tangerang, Banten.

Pengunjung dapat langsung mencoba simulasi berkendara 360 derajat, bebas melihat ke segala arah melalui perangkat virtual reality (VR) untuk mengetahui bagaimana fitur Honda Sensing bekerja dalam mobil Honda.

Business Innovation and Sales & Marketing Director HPM Yusak Billy mengatakan melalui Honda Sensing Experience ini, harapannya pengunjung dapat lebih memahami tentang setiap fitur-fitur safety dari Honda Sensing yang nantinya akan diimplementasikan di lebih banyak mobil Honda. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Khadafi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper