Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mazda CX-3 Disuntik Mati? Ini Penjelasan Eurokars

Sebelumnya, kedua model unggulan Mazda tersebut sempat diisukan stop produksi atau tidak lagi dipasarkan di Indonesia.
New Mazda CX-3 Sport 1.5. /PT Eurokars Motor Indonesia
New Mazda CX-3 Sport 1.5. /PT Eurokars Motor Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA — Mazda Amerika baru-baru ini menjelaskan bahwa PT Eurokars Motor Indonesia tetap memasarkan mobil Mazda6 dan Mazda CX-3 di tanah air.

Sebelumnya, kedua model unggulan Mazda tersebut sempat diisukan stop produksi atau tidak lagi dipasarkan di Indonesia.

“Karena minat konsumen terus berkembang, Mazda akan menghentikan CX-3 dan Mazda6 untuk model tahun 2022," tulis Mazda.

Menanggapi hal tersebut, Mazda Amerika berniat untuk meluruskan apa yang sebenarnya terjadi. Mereka menyebut bahwa penghentian penjualan dua mobil itu hanya berlaku di Amerika saja.

Managing Director PT Eurokars Motor Indonesia, sekaligus Agen Pemegang Merk Mazda di Indonesia, Ricky Thio pun membenarkan hal tersebut.

Namun penghentian penjualan kedua model tersebut hanya berlaku untuk pasar Amerika, sedangkan untuk pasar Indonesia akan terus dijual.

“Mengingat bahwa pasar Indonesia memiliki karakter pelanggan yang berbeda dengan karakter pelanggan di Amerika Serikat,” kata Ricky.

Lebih lanjut, Ricky menjelaskan bahwa masyarakat tanah air sangat antusias dengan model Mazda6 dan Mazda CX-3.

“Model Mazda tersebut diakui sangat digemari oleh pasar Indonesia, terutama untuk New Mazda CX-3 SPORT 1.5 L yang baru-baru ini kita perkenalkan,” ujar Ricky.

Selain itu untuk sedan Premium Mazda6 ELITE serta Mazda6 ELITE Estate, juga telah mendapatkan posisi tersendiri dihati para penggemar sedan.

Adapun berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan ritel Mazda sepanjang Januari–April 2021 sebanyak 1.465 unit, naik 57 persen secara tahunan. Namun penguasaan pasar Mazda di Indonesia masih tergolong rendah atau tidak sampai 1 persen dari total penjualan otomotif Tanah Air. 

Di Indonesia, Mazda belum memiliki fasilitas produksi. Dalam pertemuan dengan prinsipal Mazda di Jepang, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang merayu pabrikan untuk mendirikan mobil listrik di Indonesia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Tempo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper