Bisnis.com, JAKARTA - Daihatsu Motor Co di Jepang meningkatkan sebagian fitur kendaraan penumpang Altis dengan meluncurkan model berpenampilan baru pada awal Februari 2021.
Sedan Altis awalnya diproduksi sebagai kendaraan original equipment manufacturer (OEM) oleh Toyota Motor Corporation pada 2010. Namun, pada Mei 2012, Altis diluncurkan sebagai kendaraan hibrida pertama Daihatsu di Jepang.
Selanjutnya, Daihatsu Altis mengalami full model change pada Juli 2017. Selain perubahan eksterior yang lebih berhaya nan sportif dan yang interior lega, Altis juga mengutamakan performa, stabilitas kemudi, dan kenyamanan saat berkendara.
Posisi mengemudi dikondisikan pada visibilitas optimal. Posisi baterai hibrida diletakkan di bawah jok kursi belakang untuk memaksimalkan ruang.
Altis turut dilengkapi mesin 2.5 liter, yang dikembangkan dengan teknologi terbaru hingga mencapai efisiensi bahan bakar yang signifikan.
Selain itu, Altis dilengkapi Toyota Safety Sense dan telah dikembangkan untuk mencapai peringkat bintang lima pada kinerja keselamatan tabrakan Japan New Car Assesment Program (JNCAP).
Baca Juga
Tahun ini, Daihatsu Altis facelift hadir dengan beberapa penyegaran mencakup tampilan depan dan peningkatan fungsi keselamatan. Ini mencakup fungsi deteksi pejalan kaki di malam hari, deteksi pejalan kaki saat mobil akan berbelok ke kanan atau kiri di persimpangan jalan, dan sistem respons atas kondisi pengemudi yang tidak biasa.
Sistem keamanan itu mampu mendeteksi ketika pengemudi tidak memberikan respons dalam waktu tertentu dengan menggunakan radar cruise control dan lane control support.
Hasilnya, kendaraan akan menurunkan kecepatan, sambil memberikan sinyal hingga akhirnya mobil berhenti dan membuka pintu secara otomatis. Di sisi lain, kendaraan ini juga disematkan kelengkapan fitur E-Four (Electric 4WD System).
