Bisnis.com, JAKARTA - Nissan mengklaim sebagai pelopor kendaraan listrik modern. Dimulai dengan menghadirkan Tama EV pada 1947, Nissan meluncurkan e-NV200 pada 2014, setelah merilis New Mobility Concept dan Model Leaf pada 2010.
"Di #Nissan, kunci elektrifikasi adalah sejarah yang kaya yang dikombinasikan dengan semangat untuk berinovasi," cuit Nissan dalam akun twitter-nya, Sabtu (28/11/2020).
E-NV200 adalah kendaraan niaga bertenaga listrik pertama Nissan yang diproduksi secara massal. Pernah membeli es krim dari van listrik? Jika Anda berada di Inggris Raya, Anda mungkin pernah menemukan van es krim listrik Mackie, yang didasarkan pada e-NV200.
Kendaraan komersial ringan niremisi ini tersedia di Eropa dan Jepang. Nissan e-NV200 menawarkan kelapangan dan keserbagunaan dari NV200 Vanette yang populer dengan drivetrain elektrik yang tenang dan bertenaga.
Sistem pengereman hidraulik dan regeneratif memberi kendaraan jangkauan hingga 190 km per pengisian daya. E-NV200 juga dapat berfungsi sebagai baterai ponsel, lengkap dengan soket listrik, sehingga berguna untuk segala hal mulai dari tanggap bencana hingga promosi luar ruangan - dan bahkan penjualan es krim.
E-NV200 yang mulai dipasarkan pada Juni 2014 menjadikan Nissan sebagai produsen mobil pertama yang memiliki dua kendaraan serba listrik dalam jajaran globalnya, bergabung dengan Nissan LEAF, EV terlaris di dunia.
Baca Juga
Sejak awal, E-NV200 tersedia dalam bentuk van atau sebagai pengangkut orang dengan lima kursi dalam Combi atau tampilan Evalia yang lebih mewah. Meskipun terutama ditujukan untuk bisnis, E-NV200 juga akan menarik bagi pengguna pribadi dengan keluarga besar.
Jangkauan NEDC homologasi e-NV200 (170kms) lebih besar dari rata-rata jarak mengemudi harian 100km dari lebih dari setengah armada yang menggunakan kelas van ini dan area muatan dan kargo sama dengan NV200.
Pada 2016, Nissan e-NV200 memenangkan penghargaan German Commercial Vehicle Award 2016, sekaligus tercatat sebagai mobil dengan penjualan terbaik di Eropa di pengujung tahun.
Laju pengembangan kendaraan listrik Nissan belum berhenti pada peluncuran e-NV200. Setelah ini, Nissan meluncurkan New Nissan LEAF serba baru pada 2017, yang kemudian diikuti dengan beberapa model lainnya.