Bisnis.com, JAKARTA - Nissan mengklaim sebagai pelopor kendaraan listrik modern. Nissan memulai pengembangan kendaraan listriknya dengan menghadirkan Tama EV pada 1947.
"Di #Nissan, kunci elektrifikasi adalah sejarah yang kaya yang dikombinasikan dengan semangat untuk berinovasi," cuit Nissan dalam akun twitter-nya, Sabtu (28/11/2020).
Bagi Nissan, Tama EV membuktikan bahwa kendaraan listrik bukanlah ide baru. Di Jepang pascaperang, saat mana minyak langka tetapi tenaga hidroelektrik relatif berlimpah, pemerintah mempromosikan penelitian dan pengembangan di bidang ini.
Insinyur Nissan menjawab tantangan dengan Tama Electric Vehicle.
Dirilis pada 1947, Tama adalah mobil listrik pertama Nissan. Digunakan terutama oleh perusahaan taksi, ia memiliki baterai timbal-asam yang dapat diganti yang memberikan kecepatan tertinggi 35,2 km / jam dan jangkauan 96,3 kilometer.
Hasil ini tidak terlalu tinggi menurut standar saat ini, tetapi membuat Tama menjadi pemain dengan kinerja tertinggi dalam uji coba pemerintah. Pada 1950, pasokan oli telah stabil dan Tama dihentikan - tetapi penelitian EV Nissan tetap berjalan.
Baca Juga
Setelah Tama EV, Nissan menghadirkan Prairie Joy EV pada 1996, dan berikutnya diikuti dengan model-model lainnya.