Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Volvo Cars Recall 2 Juta Mobil, Sabuk Pengaman Bermasalah

Pabrikan mobil Swedia, Volvo Cars mengumumkan penarikan kembali atau recall terhadap 2,2 juta mobil secara global karena kendala pada fitur keselamatan sabuk pengaman. Beberapa mobil yang terdampak antara lain S60, V60, XC60, V70, XC70, dan S80.
Volvo Cars akan memberikan komponen baru sebagai pengganti kabel yang rusak. /Reuters-Denis Balibouse
Volvo Cars akan memberikan komponen baru sebagai pengganti kabel yang rusak. /Reuters-Denis Balibouse

Bisnis.com, JAKARTA - Pabrikan mobil Swedia, Volvo pada Rabu (1/7/2020) mengumumkan penarikan kembali atau recall terhadap 2,2 juta mobil secara global karena kendala pada fitur keselamatan sabuk pengaman (seat belt).

Dilansir AFP pada Kamis (2/7/2020), masalah itu terjadi pada kabel baja sabuk pengaman kursi depan sudah tidak efektif menahan beban karena faktor usia atau masa pakai yang sudah habis.

Volvo, sebagai merek yang mengenalkan fitur sabuk pengaman tiga titik pada tahun 1959, mengatakan belum menerima laporan cedera atau kecelakaan terkait masalah tersebut.

Recall itu melibatkan 2.183.701 mobil di seluruh dunia. Beberapa mobil yang terdampak antara lain model Volvo S60, V60, XC60, V70, XC70, dan S80 yang diproduksi periode 2006 dan 2019.

Volvo mengatakan akan memberikan komponen baru sebagai pengganti kabel yang rusak.

Volvo adalah merek mobil Eropa yang dibeli oleh Geely China pada 2010. Setelah itu, Volvo menyatakan fokus pada mobil-mobil berpenggerak listrik atau hybrid untuk pasar global.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper