Bisnis.com, JAKARTA - Bagi pemilik kendaraan listrik, mengetahui kapan dan di mana mesti mengisi ulang akan membuat pikiran tenang. Hal inilah yang mendorong Ford melengkapi Mustang Mach-E dengan Intelligent Range.
Intelligent Range pada Mustang Mach-E memungkinkan pengendara secara akurat sisa kemampuan tempuh mobilnya, sehingga bisa memutuskan kapan dan di mana mereka dapat mengisi ulang.
"Fitur Intelligent Range baru kami membantu memastikan pemilik Mustang Mach-E di seluruh dunia tahu di mana mereka berada selanjutnya, membebaskan mereka untuk menikmati perjalanan," kata Darren Palmer, Direktur Global Ford untuk kendaraan listrik baterai, dalam keterangan resmi yang dikutip, Senin (22/6/2020).
Intelligent Range akan menghitung kisaran berdasarkan perilaku pengemudi di masa lalu, dan prediksi kondisi cuaca. Teknologi ini memanfaatkan cloud untuk memprediksi berapa banyak energi yang akan digunakan dalam berkendara di masa depan.
Sistem baterai kendaraan melaporkan berapa banyak energi yang tersedia, sementara modul powertrain melacak berapa banyak energi yang digunakan. Cuaca yang lebih hangat atau lebih dingin dapat memengaruhi jangkauan, sehingga Intelligent Range juga mempertimbangkannya, memperbarui kisaran perkiraan di sepanjang jalan.
Data crowdsourced dari kendaraan listrik Ford terhubung lainnya yang memilih untuk berbagi informasi di jalan dapat meningkatkan perkiraan secara signifikan.
SUV semua-listrik ini dapat melacak berapa banyak energi yang digunakan dalam keadaan berbeda, termasuk berbagai kecepatan, medan dan kondisi iklim, sehingga dapat menggunakan rata-rata armada di semua Mustang Mach-Es untuk meningkatkan perkiraan jangkauan, bahkan untuk rute dan kondisi pelanggan individu belum pernah mengemudi sebelumnya.
Jika rentang dipengaruhi sejumlah faktor pada awal perjalanan, pelanggan akan menerima pemberitahuan di kluster yang menyoroti perkiraan kisaran baru dan perincian tentang mengapa estimasi berubah.
Ford akan meningkatkan Intelligent Range melalui pembaruan melalui udara, yang dirancang untuk memberikan kemampuan prediksi lebih akurat untuk Mustang Mach-E yang terhubung, menjaga SUV sepenuhnya listrik mereka di garis depan teknologi.
Pembaruan di masa depan akan memungkinkan Mustang Mach-E untuk mengambil keuntungan lebih dari kemampuan yang terhubung dengan cloud, memungkinkannya untuk memperhitungkan kondisi lalu lintas waktu nyata, kemiringan jalan, medan dan ketinggian rute yang diberikan, dan bahkan suhu pada akhirnya tujuan.
“Perubahan perilaku pengemudi dan lingkungan dapat memengaruhi jangkauan, yang merupakan alasan kendaraan listrik lainnya sering mengalami penyesuaian jangkauan yang signifikan,” kata Mark Poll, Manajer Pengalaman Pengguna Pengisian Daya EV Ford.
