Bisnis.com, JAKARTA - PT Honda Prospect Motor mencatatkan peningkatan produksi pada kuartal pertama 2020 yang ditopang oleh produksi model Honda Brio.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), total produksi Honda sepanjang Januari-Maret 2020 mencapai 37.517 unit, meningkat 24 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.
Yusak Billy, Bussines Innovation & Sales Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM), mengatakan permintaan konsumen pada 2019 dinilai cukup baik dan stabil, sehingga stok di awal 2020 berada di level sehat dan hanya menyisakan unit dengan rangka tahun sebelumnya.
"Kondisi ini lebih baik dibandingkan kondisi awal tahun 2019. Oleh karena itu produksi di Januari-Maret 2020 lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu," kata Billy kepada Bisnis, Senin(27/4/2020).
Sepanjang tiga bulan pertama, produksi mobil merek Honda berkontribusi 11,4 persen dari total produksi mobil di Indonesia yang mencatatkan 328.501 unit. Produksi terbanyak dihasilkan pada Januari sebanyak 12.902 unit.
Billy menyebutkan bahwa model Brio menjadi penopang produksi Honda dengan kontribusi sebesar 49 persen dari total kumulatif pada kuartal pertama.
Baca Juga
Data Gaikindo menyebutkan penjualan Honda Brio yang mencakup model Brio RS dan Satya mencapai 17.075 unit di sepanjang kuartal pertama 2020. Catatan itu membuat Brio menjadi model terlaris kedua di Tanah Air setelah Toyota Avanza.
Sementara itu, HPM memutuskan untuk memperpanjang masa penghentian sementara lini produksinya di Karawang, Jawa Barat, mulai 27 April hingga 8 Mei.
HPM sebelumnya telah menutup sementara kegiatan produksi pabrik selama dua pekan sejak 13 sampai dengan 24 April 2020. Penghentian produksi itu diperkirakan berdampak terhadap ribuan produksi mobil untuk pasar domestik.