Bisnis.com, JAKARTA - Jaguar Land Rover berencana melanjutkan kembali aktivitas produksinya secara bertahap di Inggris, Slovakia, dan Austria mulai 18 Mei 2020.
Dalam keterangan yang dikutip dari laman resminya, Kamis (23/4/2020), Jaguar Land Rover melihat adanya pemulihan penjualan di China, setelah para pelanggan mulai mendatangi dealer mereka.
Baca Juga
Sementara itu, pabrik patungan milik Jaguar yang berada di Changshu, China, telah beroperasi sejak pertengahan Februari.
"Di saat negara-negara mulai mengendurkan imbauan menjaga jarak dan sejumlah toko retail mulai buka kembali di seluruh dunia, aktivitas produksi pabrik kami yang lain akan dikonfirmasi pada waktunya," tulis keterangan resmi tersebut.
Saat ini, Jaguar Land Rover tengah memprioritaskan kesehatan dan kesejahteraan karyawan dengan mengembangkan protokol dan pedoman yang kuat untuk mendukung keamanan bekerja.
Perusahaan akan mengadopsi langkah-langkah jarak sosial yang ketat di seluruh lini bisnisnya dan sedang mengevaluasi sejumlah langkah untuk memastikan pelindungan terhadap karyawan yang mulai kembali bekerja.
"Kami akan terus memantau situasi Covid-19 dan mengikuti panduan dari semua otoritas di negara tempat kami beroperasi."
