Bisnis.com, JAKARTA - Nissan Motor Co. menghentikan sementara produksi di Inggris lantaran adanya gangguan pada rantai pasokan dan penurunan permintaaan di negara tersebut.
Dilansir Antara, Jumat (20/3/2020), Nissan memiliki fasilitas produksi di Sunderland, Inggris yang menghasilkan hampir 350 ribu dari 1,3 juta mobil Inggris pada tahun lalu. Pabrik itu memproduksi model Qashqai, Juke dan LEAF.
Penghentian produksi di Inggris itu dilakukan akibat rantai pasokan yang terganggu akibat penyebaran wabah virus coron atau (Covid -19). Pada saat yang sama, wabah itu menyebabkan penurunan permintaan dan juga mempengaruhi sektor otomotif negara itu secara umum.
"Langkah-langkah lebih lanjut saat ini sedang dipelajari karena kami menilai gangguan rantai pasokan dan penurunan tiba-tiba permintaan pasar yang disebabkan oleh darurat Covid -19," kata Nissan dalam sebuah pernyataan.
Produsen mobil Jepang itu juga mengatakan penghentian sementara produksi itu akan dimulai 20 Maret dan berjalan sampai 6 April. Nissan mengatakan tidak ada kasus yang dikonfirmasi positif virus corona di setiap fasilitas Nissan.
Sementara itu, alasan Nissan untuk menghentikan sementara produksi di pabrikan Amerika Serikat adalah untuk meningkatkan upaya pengendalian virus corona.
Baca Juga
Tak hanya Nissan, sejumlah pembuat mobil lainnya juga mengumumkan penutupan sementara.
Pabrik mobil Ellesmere Port milik Vauxhall di Inggris utara juga akan ditutup pada Selasa hingga 27 Maret ketika pihak perusahaan induk Peugeot berencana untuk menutup lokasi di seluruh benua untuk menangani krisis.