Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Toyota Kantongi 5.947 SPK Sepanjang GIIAS 2025

Toyota Astra Motor mencatat 5.947 SPK di GIIAS 2025, dengan Innova Zenix Hybrid sebagai kontributor utama. Penjualan turun 4,11% YoY, namun pangsa pasar tetap di atas 32%.
Innova Zenix Hybrid / Toyota
Innova Zenix Hybrid / Toyota
Ringkasan Berita
  • Toyota Astra Motor mencatatkan 5.947 SPK selama GIIAS 2025, dengan Kijang Innova Zenix Hybrid sebagai kontributor utama sebesar 25% dari total SPK.
  • Komposisi kendaraan elektrifikasi Toyota mencapai 34% dari total SPK, meningkat 7% YoY, meskipun total SPK turun 4,11% dibandingkan GIIAS 2024.
  • Toyota mempertahankan pangsa pasar di atas 32% dan mencatatkan penjualan wholesales 142.751 unit dalam tujuh bulan pertama 2025, meskipun pasar otomotif nasional mengalami penurunan penjualan sebesar 10,1% YoY.

* Ringkasan ini dibantu dengan menggunakan AI

Bisnis.com, JAKARTA – Produsen mobil asal Jepang, PT Toyota Astra Motor (TAM) mencatatkan penjualan moncer pada pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2025 yang digelar pada 24 Juli-3 Agustus 2025 di ICE BSD, Tangerang.

Public Relations Manager PT Toyota Astra Motor Philardi Ogi mengatakan, sepanjang 11 hari pameran GIIAS tahun ini, total surat pemesanan kendaraan (SPK) yang dikantongi Toyota tembus hingga 5.947 unit.

"Meskipun market masih mengalami koreksi, Toyota berhasil mempertahankan penjualan yang stabil dengan capaian 5.947 SPK sepanjang GIIAS 2025," ujar Ogi kepada Bisnis, pada Rabu (20/8/2025).

Model yang menjadi kontributor utama penjualan adalah Kijang Innova Zenix Hybrid, kurang lebih 25% terhadap total pencapaian SPK Toyota.

Adapun, dari perolehan SPK tersebut, komposisi kendaraan elektrifikasi Toyota sekitar 34%. Jumlah itu meningkat 7% secara tahunan (year-on-year/YoY).

Berdasarkan catatan Bisnis, pada GIIAS tahun lalu, Toyota mengantongi 6.202 SPK selama pameran yang berlangsung pada 18-28 Juli 2024. Artinya, capaian SPK Toyota di GIIAS 2025 turun 4,11% YoY dibandingkan tahun sebelumnya.

Lebih lanjut Ogi mengatakan, di tengah kondisi menantang saat ini, Toyota masih mampu mempertahankan penjualan wholesales sebanyak 18.905 unit pada Juli 2025, atau naik sebesar 6% dibandingkan Juni.

Selain itu, menurutnya perseroan juga mampu mempertahankan pangsa pasar (market share) di atas 32% sepanjang Januari–Juli 2025 secara wholesales, mencerminkan kepercayaan pelanggan Toyota di seluruh Indonesia. 

"Capaian ini menunjukkan bahwa solusi mobilitas Toyota tetap relevan dan terus dipercaya pelanggan Indonesia, bahkan di tengah kondisi market yang menantang," pungkasnya.

Data Gaikindo mencatat, capaian penjualan wholesales Toyota sebanyak 142.751 unit pada 7 bulan pertama 2025. Sementara itu, penjualan ritelnya tembus 147.078 unit.

Kendati demikian, pasar otomotif nasional masih lesu sepanjang Januari-Juli 2025. Total penjualan mobil wholesales sebanyak 435.390 unit, atau merosot 10,1% YoY dibandingkan periode yang sama pada 2024 sebanyak 484.250 unit.

Di lain sisi, penjualan mobil secara ritel pun menyusut 10,8% menjadi 453.278 unit, dibandingkan pada 7 bulan pertama 2024 yang sebanyak 508.041 unit.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro