Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Masa Lebaran, WTC Mangga Dua Incar Peningkatan Penjualan 20%—30%

Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua memperkirakan penjualan kendaraan bekas akan mengalami peningkatan sekitar 20%30% dibandingkan bulan-bulan biasa pada masa Lebaran tahun ini.
Pengunjung melintas di samping deretan bursa mobil bekas di Jakarta, Minggu (4/2). Tren penjualan mobil bekas di 2018 diprediksi meningkat disebabkan naiknya ragam produksi mobil baru terutama segemen Low Cost Green Car (LCGC). /Bisnis.com-Felix Jody Kinarwan
Pengunjung melintas di samping deretan bursa mobil bekas di Jakarta, Minggu (4/2). Tren penjualan mobil bekas di 2018 diprediksi meningkat disebabkan naiknya ragam produksi mobil baru terutama segemen Low Cost Green Car (LCGC). /Bisnis.com-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA — Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua memperkirakan penjualan kendaraan bekas akan mengalami peningkatan sekitar 20%—30% dibandingkan bulan-bulan biasa pada masa Lebaran tahun ini.

Manajer Senior Bursa Mobkas WTC Mangga Dua Herjanto Kosasih mengungkapkan, pihaknya sudah mulai menerima pemesanan dari para penjual mobil bekas di daerah-daerah di seluruh Indonesia sejak bulan lalu terkait dengan masa lebaran tahun ini.

“Memasuki lebaran sudah saatnya. Lebaran Juni, orang pada pesan Maret dan April, pedagang daerah. kami jual ke pedagang daerah dari Sabang sampai Merauke,” kata Herjanto kepada Bisnis, Senin (2/4/2018).

Dia menambahkan, Maret—April 2018 merupakan waktu yang tepat untuk berjualan kendaraan bekas dalam menghadapi lebaran tahun ini. Pada bulan lalu, ujarnya, pihaknya telah berhasil menjual 2.700 unit mobil bekas.

Adapun mobil bekas pilihan masyarakat yang melakukan pembelian menghadapi masa lebaran pada Juni 2018 adalah kendaraan serbaguna seperti Avanza dan Xenia.

Sepanjang tahun ini, lanjutnya, perusahaan menargetkan dapat melakukan penjualan mobil bekas sebanyak 35.000 unit. Target tersebut lebih rendah 2.000 unit dibandingkan dengan tahun lalu, yakni 37.000 unit mobil bekas.

Dia menuturkan, perusahaan menargetkan penjualan mobil bekas lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya lantaran pada 2018 adalah tahun politik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yudi Supriyanto
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper