Bisnis.com, JAKARTA—Modal berputar PT Astra Autoprima, anak usaha PT Astra Internasional Tbk. yang bergerak dalam bidang jual-beli kendaraan bekas merek BMW naik 25% sepanjang tahun ini menjadi Rp25 miliar.
Kepala Cabang PT Astra Autoprima Sunter, Jakarta dan Surabaya Terry Tham mengatakan, modal berputar sebesar Rp25 miliar untuk tahun ini lebih tinggi Rp5 miliar jika dibandingkan dengan modal berputar pada tahun lalu.
“Jadi, untuk tahun ini kami sudah sediakan kapital yang cukup kuat untuk kita beli mobil sebanyak-banyaknya. Untuk konsumen silakan datang ke PT Astra Autoprima jika ingin menjual kendaraannya untuk merek BMW,” kata Terry di Jakarta pada Kamis (22/2/2018).
Dia menambahkan, perusahaan akan membeli kendaraan 1,5 kali lebih banyak dari target penjualan sepanjang tahun ini. Perusahaan menargetkan penjualan kendaraan sepanjang 2018 sebanyak 140 – 150 unit.
Hingga saat ini, ujarnya, stok kendaraan BMW di diler cabang Sunter, Jakarta dan Surabaya mencapai 30 unit. Dari 30 unit stok kendaraan merek BMW yang ada di diler Sunter, Jakarta dan Surabaya, kendaraan bekas merek BMW Seri 3 mendominasi.
PT Astra Autoprima memperluas cakupan usia mobil yang dibeli dan dijualnya menjadi 7 tahun dari 5 tahun pada awal 2018.
Baca Juga
President Direktur PT Astra Autoprima Fredy Handjaja mengatakan, perluasan usia kendaraan bekas yang dapat dibeli perusahaan sampai 7 tahun guna mempermudah pemilik mobil dengan usia maksimal 7 tahun mendapatkan penawaran terbaik atas mobilnya.
PT Astra Autoprima merupakan anak usaha PT Astra Internasional Tbk. yang bergerak dalam bidang jual-beli mobil bekas dengan merek BMW. "Untuk meningkatkan pelayanan, [pada tahun ini] kami menerima unit-unit yang umurnya sampai 7 tahun, yang mana sebelumnya kami tidak menerima unit yang usianya lebih dari 5 tahun."
