Bisnis.com, JAKARTA – PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) mencatat kenaikan ekspor komponen yang sangat signfikan. Sepanjang tahun ini, hingga Oktober, pengiriman ke luar negeri tumbuh hingga 16 kali lipat dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Bahkan dibandingkan dengan sepanjang tahun 2016, 10 bulan pertama tahun ini sudah jauh melampaui capaian tahun lalu.
Hady Surjono Halim, Dept Head of Export & Import PT Suzuki Indomobil Motor mengatakan bahwa kenaikan tersebut karena adanya permintaan baru ke India. Hal ini selaras dengan tingginya tingkat produksi di India.
“Di tahun ini kami banyak mengekspor komponen mesin Gear & Shaft serta Case Transmission,” kata Hady kepada Bisnis, Kamis (7/12/2017).
Dengan demikian tahun ini India menjadi negara dengan pertumbuhan tertinggi. Pengirman komponen ke negara yang memiliki fasilitas perakitan Suzuki terbesar itu naik 6 kali lipat lebih menjadi 327.232 komponen.
Sementara itu negara lain juga naik signifikan. Ekspor ke Thailand dan Pakistan naik 198% , atau menjadi 85.024 komponen.
Baca Juga
Selanjutnya Hady optimistis permintaan komponen Suzuki ke negara lain akan terus meningkat. Perusahaan siap menghadapinya dengan fasilitas pabrik yang berlokasi di Cikarang, Jawa Barat.
SIM memiliki rencana untuk menambah destinasi ekspor. Saat ini perusahaan tengah mempelajari kondisi pasar di setiap negara. “Kami akan melakukan ekspor ke negara-negara dengan potensi pasar yang bagus,” kata Hady.