Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Otomotif Dorong Sektor Manufaktur Jepang

Sektor otomotif memberikan sumbangsih besar terhadap kenaikan volume produksi sektor manufaktur di Jepang. Setelah sempat turun pada dua bulan lalu, volume produksi kembali naik pada Juni 2017. Hal ini menunjukkan pasar berada pada posisi yang lebih stabil.
Pabrik Mobil. /Reuters UK
Pabrik Mobil. /Reuters UK

Bisnis.com, JAKARTA – Sektor otomotif memberikan sumbangsih besar terhadap kenaikan volume produksi sektor manufaktur di Jepang. Setelah sempat turun pada dua bulan lalu, volume produksi kembali naik pada Juni 2017. Hal ini menunjukkan pasar berada pada posisi yang lebih stabil.

Pabrikan menilai kenaikan volume produksi yang stabil dalam beberapa bulan mendatang, memberikan bukti lebih lanjut bahwa permintaan luar negeri dan kenaikan belanja konsumen dapat mendukung pertumbuhan ekonomi Jepang secara keseluruhan.

“Volume produksi di sektor otomotif naik 4,2% di bulan Juni, rebound dari penurunan 13% di bulan sebelumnya, karena volume produksi mobil penumpang mulai pulih,” demikian dikutip dari Nikkei Asian Review, Senin (31/7/2017).

Hal ini juga diikuti oleh kenaikan pengeluaran rumah tangga setelah hampir dua tahun tertahan. Dengan demikian membangun optimisme bahwa momentum ini akan bertahan.

Selain sektor otomotif, manufaktur kimi juga menunjukkan perbaikan. Volume produksi bahan kimia naik 3,4% di bulan Juni, juga rebound dari penurunan 2,2% di bulan Mei.

Secara keseluruhan volume produksi industri naik 1,6% di bulan Juni dibandingkan Mei. Meskipun masih di bawah perkiraan awal sebesar 1,7%, tetapi angka ini cukup baik dibandingkan penurunan 3,6% pada Mei.

Produsen yang disurvei oleh kementerian memperkirakan volume produksi akan naik 0,8% pada Juli dan 3,6% pada Agustus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Khadafi
Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper