Bisnis.com, TOKYO - Laba operasional Nissan Motor Co pada kuartal keempat tahun lalu lebih rendah dibanding kuartal ketiga tahun lalu, karena membengkaknya biaya pemasraan yang dikeluarkan oleh perusahaan.
DIkutip dari Reuters, Jumat (10/2/2017), produsen terbesar kedua di Jepang ini membukukan laba operasional 163,5 miliar yen untuk periode Oktober-Desember tahun lalu.
Angka tersebut turun dibanding capaian periode yang sama tahun sebelumnya yakni senilai 192,56 miliar yen dan lebih rendh dari perkiraa banyak pihak yang senilai 170 miliar yen.
Dari sisi volume, penjualan Nissan di pasar domestik meningkat, didorong peluncuran versi terbaru dari Serena. Begitu juga penjualan di kawasan Amerika Utara.
Adapun pasar di China, meningkat tipis karena pemerintah di negara tersebut memangkas subsidi pembelian mobil bermesin kecil.
Di Indonesia, informasi tentang Serena bisa dilihat di alamat nissan.co.id.