Bisnis.com, WASHINGTON – Nissan Motor Co dan Fiat Chrysler Automobiles tertinggal dari kompetitor lain di Amerika Utara akibat kurang baiknya hubungan kerja sama dengan perusahaan komponen otomotif.
John Henke, direktur dari Planning Perspectives yang merupakan lembaga yang fokus pada hubungan antarperusahaan, menyatakan bahwa keuntungan perusahaan otomotif sangat berkaitan erat dengan kerja sama yang baik dengan perusahaan pemasok komponen.
Dinukil dari Reuters, Selasa (17/5), dia menjelaskan bahwa produsen otomotif umumnya menghabiskan 70%-80% keuntungan mereka untuk komponen otomotif dan material lainnya yang dipasok dari perusahaan komponen.
Studi yang dilakukan Henke menunjukkan bahwa kerja sama yang baik dengan pemasok akan memungkinkan produsen mobil mendapat harga yang lebih baik serta akses terhadap produk berkualitas terbaik.
Penelitian serupa sudah dimulai sejak 2002, di mana Toyota dan Honda selalu bergantian menduduki urutan satu dan dua.
Nissan & Fiat Kurang 'Akrab' dengan Pemasok Komponen
Nissan Motor Co dan Fiat Chrysler Automobiles tertinggal dari kompetitor lain di Amerika Utara akibat kurang baiknya hubungan kerja sama dengan perusahaan komponen otomoti
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Shahnaz Yusuf
Editor : Rustam Agus
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

8 jam yang lalu
Penyebab Motor Sulit Dihidupkan dan Cara Mengatasinya

9 jam yang lalu
Wuling Incar Pasar Kendaraan Niaga EV saat Penjualan Mobil Loyo

10 jam yang lalu
Wuling Akui Penjualan Mobil Listrik Naik Berkat Diguyur Insentif

18 jam yang lalu
Adu Siasat 3 Raksasa Mobil Jepang Hadapi Paruh Kedua 2025
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
