Bisnis.com, SURABAYA - Honda Surabaya Center (HSC), diler mobil Honda di Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara mengklaim pangsa pasar kendaraan Low Cost Green Car (LCGC) Brio Satya di wilayahnya sudah mencapai 30,28% pada Januari-Februari tahun ini.
Marketing and Aftersales Service HSC, Wendy Miharja mengatakan angka tersebut meningkat dibandingkan pasar Honda Brio Satya pada Januari-Februari 2015 yang hanya 18,55%.
"Dengan angka market share seperti itu, Brio Satya telah berada di urutan pertama untuk segmen LCGC di Jatim. Walapun sebenarnya pasar city car dan LCGC turun 20% secara nasional, dan turun 8% di Jatim," katanya, Jumat (6/5/2016).
Adapun HSC mencatatkan penjualan Honda Brio selama kuartal I/2016 yaknj mencapai 1.496 unit. Jumlah tersebut telah terealisasi 94,5% dari total target penjualan.
Wendy menambahkan, setelah diluncurkannya Honda Brio RS dan New Brio Satya tahun ini diharapkan akan mendongkrak kembali pasar city dan LCGC.
"Honda Brio RS dan Brio Satya mengalami perubahan desain di interior dan eksterior. Diharapkan, kehadirannya nanti dapat meramaikan pasar city car," imbuhnya.
Dia mengungkapkan, sejak diperkenalkan ke pasar, inden Honda Brio yang terbaru itu sudah mencapai 486 unit. HSC menargetkan penjualan Brio tersebut bisa mencapai 600 unit/bulan.