Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan konsumer otomotif nasional, PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX), membukukan pendapatan sebesar Rp12,2 triliun sepanjang periode Januari-September 2015, naik 1% dari periode sama tahun lalu.
Empat lini usaha MPMX yakni bisnis distribusi dan ritel kendaraan roda dua/empat, suku cadang otomotif (consumer auto parts), penyewaan kendaraan dan bisnis jasa keuangan, memberikan kontribusi yang beragam terhadap laba bersih konsolidasi perusahaan.
Segmen bisnis suku cadang otomotif memberikan kontribusi 54%, sedangkan segmen bisnis distribusi dan ritel memberikan kontribusi 38% dan sisanya oleh segmen bisnis lainnya.
Direktur Utama MPMX Troy Parwata mengatakan sembilan bulan pertama di tahun 2015 merupakan tantangan bagi perseroan untuk tetap menjaga pertumbuhan bisnis tetap kuat.
“Kami meyakini bahwa industri konsumer otomotif akan menjadi sektor yang terus berkembang dan memberikan kontribusi berkelanjutan serta menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia dalam jangka panjang. Pada saat perekonomian nasional kembali seperti semula, bisnis MPMX akan semakin solid didukung fundamental bisnis yang kuat dari anak-anak usaha kami,” kata Troy, Rabu (4/11/2015).
MPMX merupakan perusahaan otomotif konsumer yang yang didirikan oleh pengusaha William Soeryadjaya pada 1987. Group Saratoga yang didirikan Edwin Soeryadjaya dan Sandiaga Salahuddin Uno menjadi pemegang saham mayoritas MPMX.
KINERJA MPMX: Mitra Pinasthika Bukukan Pendapatan Rp12,2 Triliun
Perusahaan konsumer otomotif nasional, PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX), membukukan pendapatan sebesar Rp12,2 triliun sepanjang periode Januari-September 2015, naik 1% dari periode sama tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Yusran Yunus
Editor : Linda Teti Silitonga
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
2 jam yang lalu