Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HONDA Bekali Produknya Fitur Sensoring Bebas Kecelakaan Mulai Akhir 2014

Honda Motor Co., Ltd memperkenalkan fitur baru Honda Sensing, sebuah sistem yang dapat membantu pengemudi dalam berkendara sehingga bebas dari kecelakaan.
 All New Honda Odyssey/dok. PT Honda Prospect Motor
All New Honda Odyssey/dok. PT Honda Prospect Motor

Bisnis.com, JAKARTA-Honda Motor Co., Ltd memperkenalkan fitur baru Honda Sensing, sebuah sistem yang dapat membantu pengemudi dalam berkendara sehingga bebas dari kecelakaan.

Honda Sensing diaplikasikan sebagai salah satu fitur baru pada sedan Honda All New Legend yang dipasarkan di Jepang akhir tahun ini dan secara bertahap akan diterapkan pada model lainnya mulai 2015.

Manajemen PT Honda Prospect Motor dalam press information yang diterima Bisnis.com, Selasa (28/10/2014) menjelaskan fitur itu dikembangkan sebagai langkah baru Honda dalam mewujudkan kehidupan masyarakat yang bebas dari kecelakaan lalu lintas.

Upaya tersebut bukan hanya untuk pengendara mobil dan sepeda motor saja, tetapi untuk seluruh pengguna jalan agar dapat menikmati kehidupan tanpa khawatir terhadap keselamatan berkendara.

Fitur baru yang merupakan bagian dari konsep keamanan global Honda, yaitu Safety for Everyone, itu merupakan sistem yang terdiri dari 2 jenis sensor dengan karakteristik yang berbeda.

Sensor pertama adalah Millimeter-Wave radar yang terdapat pada Front Grille mobil, dan sensor yang kedua berupa Monucular Camera yang terpasang di bagian dalam pada kaca depan mobil.

Sensor Millimeter-Wave adalah radar yang dapat memperluas ruang lingkup deteksi yang mencakup pejalan kaki yang dianggap sebagai objek yang sulit dideteksi karena tingkat deteksinya rendah berdasarkan Radio Wave Reflection dan kecepatan objek pada target.

Kemudian sensor Monocular Camera mengidentifikasi atribut serta ukuran dari pejalan kaki serta target objek lainnya dalam rentang jarak deteksi kurang lebih 60 meter di depan kendaraan yang dapat dibuktikan ketepatannya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nurudin Abdullah
Editor : Nurbaiti

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler