Incar Pasar Asia Tenggara, Datsun Genjot Produksi

Bisnis.com, CHENNAI—Menjelang Delhi Auto Expo 2014, produsen mobil Datsun hari ini (Selasa 4/2) memperkenalkan produk perdananya Datsun Go pertama kali di kawasan perakitan Automotive Renault -Nissan di Chenai, India.

Vincent Cobee, Corporate Vice Presiden Datsun mengatakan produk ini hadir dalam pameran otomotif Delhi Auto Expo 2014 bersama dengan varian produk lain yang dikembangkan Renault-Nissan.

Saat ini, Datsun Go tengah mengejar target produksi di pusat perakitan Renault-Nissan di Chennai . Namun tidak dijelaskan berapa banyak produksi Datsun Go yang akan segera dilempar ke pasar tahun ini.

“Datsun Go akan merambah pasar kelas menengah. Selain di India, Datsun juga akan mempersiapkan produknya di Indonesia, Afrika Selatan, dan Rusia,” kata Vincent di Chennai, India.

Produk Datsun memiliki keunggulan teknologi otomotif dengan standard global seperti yang dikembangkan oleh holdingnya Nissan Motors. Desainnya juga dibuat disesuaikan pasar dan mampu bersaing dengan produk lain dengan jenis yang sama.

Sebagaimana diketahui, Datsun Go adalah dengan tampilan hatchback akan dipasarkan di India secara serentak pada bulan maret, sedangkan . di Indonesia sendiri, Datsun akan memulai produksinya pada April 2014 dengan nama Datsun GO + berjenis MPV.

Vincent mengatakan  setelah India dan Indonesia Datsun juga akan ekspansi untuk menjajaki pasar Philipina, Vietnam, dan Myanmar. 

Produk Datsun Go di India untuk sementara belum memenuhi kebutuhan ekspor, sebab permintaan pasar di India sendiri cukup besar. Ia juga belum bersedia menjelaskan produksi pertahun yang dipersiapkan Datsun di pusat perakitannya di Chennai.

Menurut data, kapasitas produksi industri perakitan Nissan Motor di Chennai mencapai 400.000 pertahun. Jumlah tersebut jauh lebih besar dibandingkan industri perakitan yang dibangun di Indonesia yang pada ahun 2016 ditargetkan 200.000 pertahun.

Datsun sendiri kemungkinan akan mengambil porsi hingga 20% dari total produksi Nissan Motors di Chennai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel