Bisnis.com, JAKARTA − Kalangan agen tunggal pemegang merek (ATPM), mulai gencar menyiapakan produk andalannya untuk ikut dalam ajang bergengsi Indonesia International Motor Show (IIMS) pada September 2013.
Dari 36 ATPM yang siap bergabung dalam perhelatan International itu, ada beberapa peserta akan menghadirkan produk andalan terbarunya sebagai ajang perkenalan kepada pengunjung IIMS yang diperkirakan akan naik menjadi 380.000 pengunjung.
Data Panitia IIMS menunjukkan dari 36 peserta yang bergabung, terbagi menjadi dua golongan yakni 27 kendaraan penumpang dan 9 kendaraan niaga. Dari segmen penumpang, yang dipamerkan adalah produk Audi, BMW, Chevrolet, Chrysler, Dodge, Daihatsu, Datsun, dan Ford.
Selain itu, terdapat produk lain yang bakalan meramaikan ajang tersebut, yakni Honda, Hyundai, Jaguar, Jeep, KIA, Landrover, Mazda, Mercedes Benz, Mini, Mitsubishi, Nissaan, Peugeot, Ranault, Smart, Subaru, Suzuki, Tata Motors, Toyotan dan VW.
Ketua Penyelenggara IIMS 2013 Johnny Darmawan menerangkan dari 36 peserta yang hadir dengan dua varian yang dipamerkan yakni kendaraan penumpang dan kendaraan niaga, dipastikan mobil murah dan hemat energi (LCGC), turut akan meramaikan pameran tersebut.
“Kita berharap masyarak bisa terlibat dalam kegiatan ini, apalagi kalangan ATPM yang siap memproduksi memperkenalkan mobil murah dan hemat energi. Jadi masyarakat bisa merasa memiliki,” ujarnya dalam pesan singkat, Sabtu (10/8/2013).
Hingga saat ini, beberapa produsen yang telah siap memamerkan kendaraan LCGC sebanyak 4 atpm. Selain Toyota dan saudaranya Daihatsu yang berada di bawah bendera Astra Group dengan produknya Toyota Agya dan Daihatsu Ayla, atpm lain seperti Nissan dan Suzuki juga turut melibatkan diri dalam ajang tersebut.
Keempat atpm ini bahkan telah mematok target produksinya masing-masing. Agya dan Ayla mematok target produksi sekitar 3.000 unit—6.000 unit per bulan, atpm besar lainnya, seperti Nissan dengan produk Datsun yang rencananya diproduksi sekitar 8.000 unit per bulan dari total pengembangan produksinya sebesar 100.00 unit per tahun secara bertahap.
Di belakang Datsun, mengekor PT Suzuki Indomobil Sales dengan rencana produk LCGC Wagon 6. Untuk pengembangan investasinya di Indonesia, Suzuki Motor Corp telah menggelontorkan investasi hingga 100 miliar yen (sekitar Rp10,3 triliun).
Selain itu, PT Honda Prospect Motor (HPM) juga turut melibatkan produk barunya ke dalam ajang tersebut. Namun, sampai saat ini, belum diketahui apa nama produk tersebut dan apakah produk tersebut masuk dalam jajaran produk mobil murah dan hemat energi.
Hanya saja, saat ini, HPM sudah memastikan untuk menghadirkan produk barunya di segmen low multi purpose vehicle (LMPV) yang sudah diperkenalkan beberapa pekan lalu.
Direktur Pemasaran PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Davy Tulian menerangkan, SIS pada prinsipnya sudah siap untuk memamerkan produk LCGC Suzuki Wagon R. Menurutnya, dengan menghadirkan produk mobil murah dan hemat energi Suzuki Wagon R diharapkan dapat diketahui dan dikenal oleh masyarakat pada umumnya.