Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengaku akan membeli 100 sepeda motor listrik dengan merk Gesits yang diproduksi oleh perusahaan dalam negeri.
Sepeda motor nasional itu diproduksi oleh PT Wijaya Manufakturing, sebuah perusahaan patungan dalam negeri yang dibentuk oleh PT Wijaya Karya Industri dan Konstruksi dan PT Gesits Technologies Indo. Perusahaan ini merupakan perusahaan kolaborasi antara BUMN dan perusahaan swasta.
Presiden mengatakan apabila sepeda motor listrik itu sudah diproduksi pada 2019, dirinya akan menjadi pembeli pertama.
"Saya akan beli 100," kata Presiden di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (6/11/2018).
Presiden menjajal sepeda motor itu di jalanan di dalam kompleks Istana Kepresidenan selama 10 menit. Sebelum menjajal sepeda motor itu, Presiden menggelar pertemuan dengan pihak perusahaan, perguruan tinggi seperti Institut Teknologi Surabaya dan Menteri Riset dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir.
Dalam setahun, sepeda motor ini akan diproduksi sebanyak 60.000 unit. Presiden mengatakan merk dan prinsipal sepeda motor ini "100% Indonesia". Menurutnya, sepeda motor ini sudah diujicoba dari Jakarta ke Bali. Dari hasil uji coba itu, menurutnya, tidak ada masalah.
Baca Juga
Menurutnya, dengan adanya sepeda motor listrik ini, konsumen diberikan pilihan. Apabila harga sepeda motor itu kompetitif dan lebih efisien dibandingkan dengan sepeda motor konvensional, menurut Presiden, maka produk itu akan disambut oleh pasar.
Presiden belum bersedia menyebutkan harga sepeda motor listrik itu kendati sudah mendapatkan informasi dari perusahaan.
"Kita coba di pasar lokal dulu. Tentu saja saya sudah diberi tahu harganya, kompetitif. Saya kira sangat bagus," katanya.
