Bisnis.com, JAKARTA--- Presiden Joko Widodo menjajal mengendarai sepeda motor listrik yang diproduksi oleh perusahaan dalam negeri di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (7/11/2018).
Sepeda motor nasional itu diproduksi oleh PT Wijaya Manufakturing, sebuah perusahaan patungan dalam negeri yang dibentuk oleh PT Wijaya Karya Industri dan Konstruksi dan PT Gesits Technologies Indo. Perusahaan ini merupakan perusahaan kolaborasi antara BUMN dan perusahaan swasta.
Presiden menjajal sepeda motor itu di jalanan di dalam kompleks Istana Kepresidenan selama 10 menit. Sebelum menjajal sepeda motor itu, Presiden menggelar pertemuan dengan pihak perusahaan, perguruan tinggi seperti Institut Teknologi Surabaya dan Menteri Riset dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir.
"Tadi saya coba, karena enggak ada suara knalpotnya, saya senang," kata Presiden menyampaikan kesannya setelah menjajal sepeda motor listrik tersebut yang tidak mengeluarkan suara bising seperti sepeda motor pada umumnya.
Presiden mengaku sempat bingung dalam mengendarai sepeda motor ini karena tidak ada suara knalpot. Menurutnya, sepeda motor ini sangat ramah lingkungan. Setelah menjajal sepeda motor ini, Presiden juga sempat menunjukkan bahwa alat penunjuk kecepatan (speedometer) sepeda motor ini berasal dari telepon genggam.
