Bisnis.com, TANGERANG — PT Toyota Astra Motor (TAM) menilai harga yang dipatok untuk mobil Kijang Innova Zenix Hybrid cukup kompetitif di pasar Indonesia saat ini. Hal ini merupakan salah satu faktor pendongkrak penjualan mobil tersebut.
Sebagai informasi, harga untuk Kijang Innova Zenix HEV dibanderol Rp477,6 juta sampai Rp623,75 juta. Zenix Hybrid menyajikan transmisi CVT dan CVT TSS untuk saat ini.
Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy mengatakan harga tersebut masih kompetitif dan diminati oleh masyarakat seiring penjualannya yang terbilang tinggi.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo penjualan produk elektrifikasi dari Toyota secara wholesales mencapai 12.878 unit sepanjang semester I/2024, naik 18,67% dari 10.818 unit dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Adapun, model Kijang Innova Zenix HEV menjadi paling laris dengan jumlah 9.329 unit. Disusul oleh Yariss Cross HEV sebanyak 2.074 unit, dan Alphard Hybrid 1.075 unit.
“Setelah Innova Hybrid keluar hasilnya bagus bahkan harga jual kembali masih sangat tinggi hanya turun sekitar 10% setelah 1-2 tahun. Jadi, semakin banyak masyarakat percaya diri dan saya rasa permintaan itu memang ada,” katanya di ICE BSD Tangerang, Senin (23/7/2024).
Toyota juga baru saja meluncurkan mobil hybrid baru, yakni Prius HEV senilai Rp698 juta. Meski harganya tidak terlalu jauh dibandingkan Innova Zenix HEV, Prius menggunakan mesin yang berbeda.
Dia menyebut Kijang Innova Zenix Hybrid menggunakan mesin 2.000 cc, sedangkan untuk Prius 1.800 cc. Kemudian dari fungsi juga terdapat perbedaan dengan Innova Zenix cenderung digunakan untuk mengangkut 7-8 penumpang.
“Kalau Prius sedikit lebih rendah dan lebih irit. Memang kalau mobil lebih rendah dan ringan pastinya lebih irit,” tuturnya.
Selain itu, Kijang Innova Zenix HEV juga sudah diproduksi secara lokal di pabrik PT Toyota Motor Manufacturing (TMMIN). Sementara Prius HEV masih berstatus impor utuh atau completely built up (CBU).