Bisnis.com, JAKARTA — Penjualan mobil listrik dari Mercedes-Benz cenderung stagnan pada Mei 2024. Namun, merek asal Jerman ini masih berhasrat untuk meluncurkan model baru saat pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2024.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, penjualan mobil listrik Mercedes-Benz secara wholesales mencapai 28 unit pada Mei 2024, tak jauh beda dari periode sama tahun lalu yang dilego sebanyak 29 unit.
Secara rinci, model E502 EV (4X2) A/T terlego sebanyak 16 unit, EQS SUV 450 (X 298) 4 unit, EQE 350 (V295) 4 unit, EQS 450+ (V297) 2 unit, dan EQA 250 sejumlah 2 unit.
Head of Marketing Communications and Public Relations PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto mengatakan penjualan yang stagnan ini kemungkinan disebabkan oleh konsumen yang menunggu hadirnya pameran GIIAS pada 18-28 Juli 2024.
“Pasar mobil listrik pada Mei masih stagnan karena kemungkinan besar calon pembeli masih menunggu gelaran GIIAS bulan depan untuk menentukan pilihannya,” katanya kepada Bisnis, Jumat (14/6/2024).
Pada pameran GIIAS 2024, Mercedes-Benz akan membawa tiga model baru, yakni all new E-Class, AMG C63, dan AMG GLC 43 Coupe. Kehadiran mobil listrik EQE SUV yang juga diluncurkan bakal melengkapi variasi model eksisting.
Baca Juga
Kariyanto menyebut model sports utility vehicle (SUV) memiliki pertumbuhan yang lebih cepat dibandingkan sedan. Hal ini yang membuat Mercedes-Benz tidak ragu untuk meluncurkan mobil listrik dengan segmen SUV.
“Dari Mercedes-Benz sendiri akan meluncurkan 1 model baru mobil listrik pada bulan ini, yaitu EQE SUV dan tentu kami akan menampilkannya pada acara GIIAS bulan depan,” tuturnya.
Adapun, beberapa keunggulan fitur yang terdapat dari mobil listrik Mercedes-Benz adalah hyperscreen, jarak tempuh hingga 778 km untuk model EQS, hingga garansi baterai sampai 10 tahun untuk model EQE dan EQS.
Selain itu, keunggulan lain yang didapatkan dari membeli mobil listrik Mercedes-Benz adalah kenyamanan, keamanan, hingga brand heritage.