Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Asean Deklarasi Dukung Ekosistem Kendaraan Listrik, Ini Respons Gaikindo

Gaikindo menanggapi deklarasi Asean dalam pengembangan kendaraan listrik sebagai hasil dari KTT ke-42 Asean 2023.
Para kepala negara anggota Asean menghadiri KTT ke-42 Asean di Labuan Bajo NTT, yang resmi dibuka Presiden RI Joko Widodo, Rabu (10/5/2023)./Istimewa
Para kepala negara anggota Asean menghadiri KTT ke-42 Asean di Labuan Bajo NTT, yang resmi dibuka Presiden RI Joko Widodo, Rabu (10/5/2023)./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menanggapi kesepakatan negara-negara Asean dalam pengembangan kendaraan listrik sebagai hasil dari KTT ke-42 Asean 2023.

Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi, mengatakan negara Asean telah semakin sadar akan masalah lingkungan. Sehingga, tren kendaraan listrik menjalar ke negara Asean lain dan tidak fokus di kawasan saja.

“Berarti kalau kita bilang komitmen terhadap mobil listrik makin lama makin kuat dan sifatnya bukan hanya regional, tapi juga global mulai merambat ke negara lain, saya rasa ini positif,” kata Nangoi kepada Bisnis, Kamis (11/5/2023).

Lebih lanjut, Nangoi menyampaikan semangat ini telah dilakukan Indonesia sejak pertemuan internasional G20 di Bali. Pasalnya, pada perhelatan tersebut Indonesia gencar mempromosikan mobil listrik sebagai mobilitas selama acara berlangsung.

“Saya rasa mungkin memang Indonesia itu termasuk pelopor dalam hal ini, karena kemarin pada saat KTT di Bali, G20 kita mempromosikan mobil listrik dan itu tujuannya untuk memerangi global warming, polusi, pemakaian bahan bakar fosil yang semakin menipis. Sangat luar biasa saya kira ini bagus,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, deklarasi dukungan pengembangan ekosistem kendaraan listrik dimaksudkan sebagai pedoman bagi negara-negara Asean dalam mengadopsi kendaraan yang ramah lingkungan. Dalam hal ini mencakup harmonisasi standar kendaraan listrik serta eksplorasi kerja sama dalam proses pembangunan ekosistem kendaran listrik regional.

Kemudian, deklarasi ini menekankan kolaborasi dari seluruh pihak untuk membentuk sebuah ekosistem kendaraan listrik kawasan yang efektif dan mendukung.

“Hanya dengan saling melengkapi dan bekerja secara harmonis, Asean dapat menciptakan masa depan yang berkelanjutan dan tangguh untuk semua, serta memperkuat posisinya menuju pusat pertumbuhan ekonomi global,” kata Menko Airlangga beberapa waktu lalu.

Adapun, deklarasi ini akan menjadi tonggak penting dalam perjalanan Asean menuju transportasi yang berkelanjutan dan rendah karbon. Pasalnya, melalui penggunaan kendaraan listrik, Asean bertujuan menciptakan masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan bagi seluruh warganya.

Selain itu, deklarasi ini sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi dan inovasi di industri otomotif. Dengan demikian, Asean dapat menjadi global hub kendaraan listrik dan pionir dalam upaya mitigasi perubahan iklim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper