Bisnis.com, JAKARTA - Mitsubishi Motors Corporation (MMC) akan mengembangkan kendaraan listrik komersial Mini Cab MiEV di Indonesia. Komitmen itu disampaikan langsung CEO MMC Takao Kato saat bertemu Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menperin Agus Gumiwang, pada Selasa (26/7/2022), di Jepang.
Menko Perekonomian Airlangga hartarto mengatakan hingga saat ini MMC telah menginvestasikan Rp11,3 triliun hingga akhir 2021 untuk seluruh pabrik MMC di Indonesia.
"Targetnya, MMC akan menginvestasikan sekitar Rp10 triliun mulai 2022 hingga 2025,” ujar Menko Airlangga dalam keterangan pers, Selasa (26/7/2022).
Airlangga juga menyatakan bahwa Pemerintah Indonesia menyambut baik rencana MMC berkolaborasi dengan PT Pos Indonesia, PT Haleyora Power, Gojek dan DHL Supply Chain Indonesia untuk menggunakan mobil listrik Mini Cab MiEV secara komersial.
Kendaraan jenis ini mirip dengan Mitsubishi L300 yang sudah lebih dulu terkenal di Indonesia. Mitsubishi telah mulai melakukan pilot study untuk penggunaan BEV secara komersial dengan keempat perusahaan tersebut, dan saat ini sedang mencari penggunaan yang cocok dari Mini Cab MiEV ini.
Sementara itu, CEO Mitsubishi Motors Corporation Takao Kato mengatakan Indonesia merupakan pangsa pasar besar bagi Mitsubishi, bahkan dibandingkan dengan pasar Jepang sendiri, penjualan Mitsubishi di tanah air lebih besar.
MMC berkomitmen untuk mendiversifikasi produk di Indonesia. Pada 2023, MMC akan fokus memproduksi model mobil jenis xEV yang terdiri dari model Xpander dan Pajero Sport. Selain itu, MMC juga akan memproduksi dua model kendaraan baru Electric Vehicle (EV) mulai 2024.
"Mitsubishi berencana mengeluarkan sejumlah model kendaraan baru, dengan berbagai macam jenis yang ramah lingkungan," ujarnya.
Takao mengatakan Mitsubishi akan mendiversifikasi produknya dengan mengeluarkan kendaraan dengan jenis Hybrid Electric Vehicle (HEV) atau Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), serta Battery Electric Vehicle (BEV). Hal ini dilakukan untuk mendukung program Pemerintah Indonesia mencapai carbon neutral di 2060 mendatang.
Selain itu, dia mengungkapkan MMC juga sedang mengadakan pilot project untuk menggunakan BEV secara komersial dengan empat perusahaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel