Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penjualan Mobil di India Merosot pada April 2022, Sinyal Apa?

Penjualan kendaraan penumpang di India mengalami penurunan 3,8 persen yakni dari 251.581 unit pada April 2022 dari sebelumnya 261.633 unit pada April 2021
Petugas berdiri di dekat deretan mobil baru yang terparkir di PT Indonesia Terminal Kendaraan atau IPC Car Terminal, Cilincing, Jakarta, Kamis (11/2/2021). /Antara Foto-Aprillio Akbar.
Petugas berdiri di dekat deretan mobil baru yang terparkir di PT Indonesia Terminal Kendaraan atau IPC Car Terminal, Cilincing, Jakarta, Kamis (11/2/2021). /Antara Foto-Aprillio Akbar.

Bisnis.com, JAKARTA -  Penjualan kendaraan penumpang di India mengalami penurunan 3,8 persen atau menjadi 251.581 unit pada April 2022 dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 261.633 unit.

Dilansir dari Hindustan Times Auto, berdasarkan data dari Society of Indian Automobile Manufacturers (SIAM) penjualan mobil wholesales pada April 2022 mencapai 112.857 unit atau menurun dibandingkan tahun lalu mencapai 141.194 unit. 

Penjualan mobil van juga menunjukan penurunan namun tidak signifikan dari sebelumnya 11.568 unit menjadi 11.511 unit. Sementara itu, mobil Sport Utility Vehicle dan Multi Purpose Vehicle menunjukan peningkatan 17 persen year on year (yoy) menjadi 127.213 unit dari sebelumnya 108.871 unit pada April 2021.

Berbeda dengan penjualan mobil, penjualan sepeda motor di India menunjukan peningkatan 15 persen (yoy) menjadi 11.48.696 unit. 

Skuter juga menunjukan pertumbuhan 24 persen menjadi 374.556 unit dan Moped berhasil menjual 38.780 unit atau tumbuh 49 persen (yoy) dari sebelumnya 25.977 unit.

Adapun dalam data SIAM, tidak ada penjualan mobil Mercedes-Benz, BMW, Volvo, dan Tata Motors.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper