Bisnis.com, JAKARTA - Aki pada mobil menjadi sumber listrik dan tenaga, tidak jarang terjadi masalah aki tekor karena pemilik kurang memperhatikan kondisi kelistrikan atau perawatan mobil.
Ketika aki mobil mati, maka otomatis mobil akan sangat sulit atau bahkan tidak bisa di-starter. Celakanya kadang mobil tengah berada jauh dari bengkel atau tidak di rumah.
Dilansir dari Auto2000, solusi ketika aki mobil tekor adalah melakukan jumper. Untuk itu Anda memerlukan satu mobil lain dengan kondisi aki normal.
Jumper aki dilakukan dengan menghidupkan mobil yang akan menjadi “donor” aki. Bersamaan dengan itu, hubungkanlah kedua aki dengan kabel jumper. Ingat, pasang kabel di terminal aki sesuai dengan kutubnya. Pastikan juga seluruh piranti elektronik pada mobil yang menerima “donor” aki dalam kondisi non-aktif.
Setelah itu, coba hidupkan mobil yang akinya mati. Pastikan lokasi saat menjumper mobil dalam kondisi aman. Lantas bagaimana jika Anda tak biasa melakukan teknik jumper?
Tentu jawabannya adalah membawa mobil yang akinya drop tersebut ke bengkel Auto2000. Ingat, jangan asal derek mobil Anda. Sebisa mungkin manfaatkan layanan towing yang aman dan terpercaya.
Namun jika Anda atau rekan biasa melakukan jumper aki, mobil tersebut tetap harus mendapatkan penanganan di bengkel terdekat . Mulai dari pemeriksaan elektrikal hingga penggantian aki baru sesuai mobil harus dilakukan oleh mekanik bengkel.
Jumper bukanlah solusi permanen mobil yang akinya drop atau mati. Segera periksa dan ganti aki mobil Anda di bengkel resmi.