Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Begini Cara Rifat Sungkar Merawat Karet Ban Mobil

Brand Ambassador PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Rifat Sungkar menjelaskan pentingnya menjaga kondisi karet ban mobil untuk menunjang keselamatan berkendara.
Khadijah Shahnaz
Khadijah Shahnaz - Bisnis.com 21 Desember 2021  |  20:25 WIB
Begini Cara Rifat Sungkar Merawat Karet Ban Mobil
Ban Mobil. - Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Brand Ambassador PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Rifat Sungkar menjelaskan pentingnya menjaga kondisi karet ban mobil untuk menunjang keselamatan berkendara.

Rifat mengatakan, ada beberapa hal yang bisa menjadi panduan untuk mengetahui karet ban harus diganti, seperti karet berubah warna, jika dipegang atau ditekan keras, bentuknya berubah, dan sudah pecah-pecah atau getas.

“Untuk memelihara karet pada ban, harus selalu mempertahankan angin ban pada kondisi yang baik. Yang juga penting, setiap setahun sekali mobilnya di-spooring. Kalau tidak, tingkat keausan ban akan berbeda luar dan dalam, sehingga akan menjadi masalah yang baru,” ujar Rifat dalam acara MMKSI Virtual Interview, Selasa (21/12/2021).

Rifat pun menyarankan untuk menjaga karet ban tetap sempurna dengan cara tidak memarkir kendaraan di bawah sinar matahari langsung.

Alasannya, panas matahari menjadi salah satu musuh utama bagi bahan karet. Selain itu, kotoran yang menempel di karet ban juga harus selalu dibersihkan. Perlakuan yang sama juga perlu diberikan untuk komponen karet lainnya.

“Kotoran yang menempel, apalagi habis terkena hujan, itu akan membuat karet lebih gampang keras, dan efeknya akan lebih gampang getas. Untuk membersihkannya bisa juga menggunakan pembersih cairan yang bersilikon,” ujar Rifat.

Hal penting lainnya, kata dia, lakukan rotasi pada ban mobil, serta pastikan tekanan angin tidak kurang dari tekanan angin yang direkomendasikan.

Rifat pun mengingatkan untuk selalu menjaga kualitas ban serep mobil, termasuk tekanan anginnya. Meskipun tidak dipakai, tekanan ban serep juga bisa turun lantaran suhu lokasi penyimpanannya naik-turun.

“Yang suka dilupakan adalah keadaan dari ban serep. Pastikan ban serep selalu dicek, terutama tekanan anginnya, dan dibersihkan supaya tidak cepat getas. Saya selalu taruh tekanan angin 35–40 untuk ban serep,” tutup Rifat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

rifat sungkar ban mobil
Editor : Lili Sunardi

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top