Bisnis.com, JAKARTA — Kompetisi mobil listrik di Indonesia diperkirakan akan diwarnai dengan masuknya mobil merek China yang terkenal dengan harga sangat terjangkau.
Pengamat Otomotif Bebin Djuana mengatakan sejauh ini lanskap persaingan otomotif nasional masih seputar mobil merek Jepang dan Korea Selatan. Namun, dia memperkirakan momentum pembuatan pabrik baterai dari perusahaan asal Negeri Ginseng di Tanah Air akan menjadi momentum bagi pelaku industri otomotif asal Negeri Tirai Bambu untuk ikut mewarnai pasar mobil listrik Tanah Air.
"Rasanya, tidak akan mungkin China menyianyiakan informasi perkembangan mobil listrik nasional ini. Mereka juga pastinya akan ikut berkompetisi," katanya kepada Bisnis, Selasa (28/9/2021).
China, kata Bebin, memiliki kemampuan untuk produksi dengan harga jual lebih murah dibandingkan dengna pesaing. "Tentu pada akhirnya yang akan mendapat manfaat adalah masyarakat. Masyarakat memiliki banyak pilihan dengan harga terjangka dan spesifikasi lebih variatif," sebutnya.
Berdasarkan catatan Bisnis, Mobil listrik murah milik Wuling tertangkap kamera tiba di sebuah pelabuhan di Indonesia. Kendaraan bernama Wuling Hongguang Mini EV ini adalah mobil listrik terlaris di China yang mengalahkan penjualan Tesla Model 3.
Dalam sebuah video yang diunggah oleh akun YouTuber bernama Lukman Avengers, Senin (26/7/2021) terlihat sebuah mobil kompak yang mirip dengan Wuling Mini EV Hongguang.
Wuling Mini EV Hongguang merupakan mobil listrik terlaris di China. Keberadaanya bahkan mampu menyalip kinerja penjualan dari Tesla Model 3.
Larisnya Wuling Mini EV tidak terlepas dari harganya yang miring. Varian paling rendah mobil ini memiliki harga jual US$4.500 atau setara Rp65 juta, sedangkan varian dengan pendingin udara (AC) dibanderol US$5.000 atau sekitar Rp72 juta.