Bisnis.com, JAKARTA — Setelah dua kali Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2021 rencananya akan digelar pada 11–21 November 2021. Meskipun kasus Covid-19 mulai melandai, tetapi penyelenggara rupanya masih belum bisa memastikan akan tetap digelar sesuai jadwal.
"Masih menunggu situasi dan kondisi pandemi Covid-19. Kami juga masih menunggu perizinan dari pihak berwenang," kata Ketua I Gaikindo, Jongkie D. Sugiarto, mengutip Tempo, Jumat (24/9/2021).
Kendati demikian, Jongkie mengatakan bahwa hingga saat ini Gaikindo masih terus melakukan persiapan untuk perhelatan pameran otomotif tahunan ini. "Persiapan masih tetap jalan terus," ujarnya.
Pada Agustus lalu, Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi mengatakan pameran Gaikindo tahun ini akan tetap digelar November meski dalam situasi PPKM. Dalam pelaksanaannya, Gaikindo akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan mewajibkan pengunjung untuk menunjukkan sertifikat vaksin Covid-19.
"Ini sesuai dengan keinginan pemerintah dan anjuran Kementerian Perindustrian, karena yang menjadi prioritas utama kami adalah keselamatan dan kesehatan masyarakat," kata Nangoi
Selain menerapkan protokol kesehatan yang ketat sesuai dengan aturan PPKM, pameran GIIAS tahun ini juga akan membatasi jumlah pengunjung sebesar 50 persen.
Perhelatan GIIAS 2021 ini tercatat sudah dua kali mengalami penundaan. Pameran otomotif ini semula dijadwalkan berlangsung pada 12 hingga 22 Agustus 2021, namun terpaksa diundur akibat pandemi Covid-19 menjadi 9-19 September 2021. Lalu dari September, akhirnya kembali diundur menjadi 11-21 November 2021.
Sebelumnya, pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) telah berhasil dilaksanakan pada 15–20 April 2021. Dyandra Promosindo, selaku penyelenggara mencatat nilai transaksi total penjualan pameran yang dilakukan secara hybrid, atau offline dan online ini sebesar Rp2,02 triliun dengan 4.624 unit kendaraan terjual.