Bisnis.com, JAKARTA - Mitsubishi Motors Corporation akan berinvestasi untuk produksi Kei-cars listrik baru di Mizushima Plant di Kurashiki, Prefektur Okayama, mulai Agustus 2020. Investasi ini akan sekitar 8 miliar yen.
"Mitsubshi sedang mempertimbangkan untuk mengembangkan Kei-car listrik baru bersama dengan Nissan Motor Co., Ltd. (Nissan), mitra Aliansi," demikian Mitsubishi dalam keterangan pers, Rabu (29/7/2020)
Kendaraan tersebut rencananya akan diproduksi di Mizushima Plant.
Adapaun investasi akan dilakukan di tiga bidang utama.
Pertama, pengadaan peralatan perakitan dan inspeksi untuk baterai penggerak, yang akan diadopsi baru,
Kedua, perluasan fasilitas cetak, pengelasan, dan pengecatan setelah pergeseran ke produksi in-house drive case, dan
Baca Juga
Ketiga, ekspansi lini untuk pembuatan platform EV.
Dengan memanfaatkan pabrik Prefektur Okayama, MMC akan membangun kemampuan produksi dengan investasi ini, yang sebagian akan ditanggung oleh Nissan.
MMC melanjutkan upayanya dalam mempromosikan kendaraan listrik yang berkolaborasi dengan kota-kota di Prefektur Okayama dan Aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi.
Mitsubishi Motors adalah perusahaan mobil global yang berbasis di Tokyo, Jepang, yang memiliki keunggulan kompetitif dalam SUV dan truk pikap, kendaraan hybrid listrik dan plug-in.
Perusahaan ini meluncurkan i-MiEV - kendaraan listrik pertama yang diproduksi secara massal pada tahun 2009, yang diikuti oleh Outlander PHEV pada 2013 - pemimpin pasar plug-in hybrid di Jepang dan Eropa.
Mitsubishi Motors memiliki 30.000 karyawan dan jejak global dengan fasilitas produksi di Jepang, Thailand, Cina, Indonesia, Filipina, dan Rusia.