Bisnis.com, JAKARTA - Mitsubishi Motors menderita penurunan penjualan ritel 97 persen pada Mei 2020, seiring dengan meluasnya pembatasan sosial berskala besar atau PSBB.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Mitsubishi Motors pada Mei 2020 mencatatkan penjualan 313 unit, sementara tahun lalu membukukan 10.217 unit.
Penurunan kinerja penjualan Mitsubishi Motors itu seturut dengan pelemahan pasar otomotif nasional. Gaikindo mencatat, volume ritel nasional merosot 82% secara tahunan, dari 93.881 unit menjadi 17.083 unit.
Guna menjaga denyut penjualan, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) menawarkan promo penjualan pada Juni 2020. Mulai dari Xpander hingga Outlander PHEV.
Irwan Kuncoro, Director of Sales & Marketing Division MMKSI, mengatakan promo selama Juni diharapkan mampu memberikan keuntungan bagi para konsumen yang mulai beraktivitas.
"Kami menghadirkan berbagai penawaran menarik mulai dari program pembiayaan, gratis biaya jasa, dan berbagai penawaran lainnya untuk pembelian produk Mitsubishi Motors," ujarnya dalam keterangan tertulis, pekan lalu.
Baca Juga
Untuk pembelian Xpander dan Xpander Cross, MMKSI memberikan program bunga 0% untuk tenor hingga 2 tahun pembiayaan melalui PT Dipo Star Finance. Perusahaan juga memberikan cicilan ringan mulai dari Rp4 jutaan untuk pembelian Xpander Cross.
Selain itu ada juga paket Smart Cash dengan bunga 0% selama 1 tahun dan gratis asuransi. Pembelian kedua model itu juga mendapatkan kaca film minolta dan gratis biaya jasa 4 tahun atau hingga 50.000 km. Paket Smart Silver turut disematkan untuk servis berkala selama 4 tahun atau hingga 50.000 km.
Sementara itu, promo penjualan Outlander PHEV dihadirkan dalam bentuk gratis biaya jasa dan suku cadang sesuai buku servis manual, gratis kaca film V-Kool, dan standar AC Home Charger beserta instalasinya.