Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tutup Pabrik Diperpanjang, Dua Karyawan TMMIN Positif Corona

Dua karyawan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau Covid-19. Sebelum kasus muncul, perusahaan telah secara resmi memperpanjang penghentian sementara produksi hingga 1 Juni 2020.
Pekerja di Pabrik Toyota Indonesia. -TMMIN
Pekerja di Pabrik Toyota Indonesia. -TMMIN

Bisnis.com, JAKARTA – Dua karyawan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau Covid-19. Sebelum kasus muncul, perusahaan telah memperpanjang penghentian sementara produksi hingga 1 Juni 2020.

Dikutip dari laman resmi TMMIN, Jumat (15/5/2020), pria berusia 20-an tahun pekerja lini di TMMIN Karawang Plant dipastikan positif Covid-19 setelah mengikuti tes PCR (polymerase chain reaction) atau dikenal dengan swab test pada 12 Mei 2020.

Perusahaan juga telah mengidentifikasi seorang karyawan pria berusia 30-an, yang bekerja sebagai staf nonproduksi di TMMIN Sunter Plant di Jakarta Utara. Pria itu dipastikan terinfeksi virus corona setelah melakukan pemeriksaan pada 9 Mei.

TMMIN menyatakan dua karyawan tersebut saat ini berada di rumah sakit untuk menjalani karantina di bawah pengawasan para ahli medis.

“Mengikuti prosedur dan sebagai tindakan pencegahan, kami sudah melakukan protokol kesehatan seperti pembersihan mendalam, penelusuran dan uji, serta protokol kesehatan lainnya,” tulis keterangan resmi tersebut.

Selain itu, TMMIN menjamin tidak ada aktivitas manufaktur dan penjualan yang terpengaruh. Mereka juga meyakini produk dan layanan Toyota sepenuhnya aman.

Bob Azam, Direktur Administrasi Perusahaan dan Urusan Eksternal TMMIN, mengatakan perusahaan akan terus mencegah penyebaran dan infeksi Covid-19 di setiap tahap produksi mobil dan operasi penjualan Toyota Indonesia.

“Melalui penerapan protokol kesehatan yang ketat dan meningkatkan kesadaran dan pengetahuan karyawan dalam kesehatan dan perawatan pencegahan,” ujarnya.

Pada Jumat (8/5/2020), TMMIN memutuskan untuk memperpanjang penghentian aktivitas produksi periode 11 Mei hingga 1 Juni 2020. Keputusan ini didasari pertimbangan faktor-faktor komprehensif, seperti mengantisipasi penurunan permintaan dalam negeri dan ekspor, kondisi pasokan komponen, dan libur Idulfitri.

Toyota Indonesia mulai menurunkan aktivitas pabriknya sejak awal April dan memutuskan untuk menghentikan produksi mulai 13 April, guna menyukseskan kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dionisio Damara
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper