Bisnis.com, JAKARTA - PT Toyota Astra Motor memberikan sentuhan baru yakni fitur Toyota Safety Sense pada produk mobil premium mereka, Alphard dan Vellfire, untuk meningkatkan keselamatan serta kenyamanan.
Fitur Toyota Safety Sense merupakan fitur keselamatan berkendara dengan standar tertinggi, seperti penggunaan pre-collision system (PCS), lane departure alert (LDA), dynamic radar cruise control (DRCC), dan automatic high beam (AHB).
Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy, dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis (19/2/2020), mengatakan bahwa faktor keselamatan dan kenyamanan merupakan perhatian utama dari Toyota dalam melakukan pengembangan.
"Toyota secara terus menerus melakukan improvement agar pelanggan tidak hanya merasakan kemewahan tapi juga perlindungan keselamatan yang makin optimal. Di awal tahun ini, kami memulainya dengan melakukan penyegaran pada Alphard dan Vellfire," ujarnya.
Dengan fitur PCS, pengguna New Alphard dan New Vellfire kini mendapat perlindungan dari sistem radar yang terintegrasi, yang akan memberikan peringatan melalui audio dan visual terhadap potensi terjadinya benturan.
"Fitur PCS ini dapat secara otomatis mengurangi kecepatan, sehingga risiko benturan bisa dihindari atau dikurangi," tutur Anton.
Baca Juga
Adapun, fitur LDA akan membantu pengemudi untuk menghindari kecelakaan. Secara otomatis, fitur ini akan memberi peringatan ketika kendaraan keluar dari jalur.
Sementara itu, penggunaan fitur DRCC membantu pengendara memantau keberadaan kendaraan lain yang berada di depan dan menjaga jarak aman.
Anton mengatakan bahwa dengan fitur tersebut, kendaraan secara otomatis akan mengurangi kecepatan bahkan melakukan pengereman apabila radar menunjukkan jarak dengan kendaraan lain tak lagi aman.
Fitur AHB, lanjutnya, membantu pengemudi dalam perjalanan di malam hari. Fitur ini akan mendeteksi kendaraan dari depan dan secara otomatis mengurangi pencahayaan pada lampu jauh dan akan kembali menyala normal jika kendaraan dari depan sudah lewat.
"New Alphard dan New Vellfire kini juga dilengkapi fitur Tire Pressure Monitoring System (TPMS) yang akan memberi peringatan bila tekanan ban rendah. Fitur ini akan sangat membantu pengguna untuk mempertahankan kenyamanan kendaraan," tuturnya.
Selain itu, Toyota juga meningkatkan penggunaan Intelligent Clearance Sonar (ICS) yang semula hanya menggunakan 6 titik yaitu 2 di depan dan 4 di belakang menjadi delapan titik yaitu 4 di depan dan 4 di belakang.
Fitur ICS akan mendeteksi objek di sekitar kendaraan dan memberikan alarm suara ketika terlalu dekat. Fitur ini diklaim akan membantu pengemudi saat parkir di ruang yang sempit.
Perubahan juga meliputi fitur audio head unit (AHU) dan rear seat entertainment (RSE). Sebelumnya, AHU menggunakan layar monitor dengan lebar 8 inchi, kini menggunakan layar 9 inchi untuk varian 2.5 X, 2.5 G, dan 2.5 HEV.
Sementara itu, varian 3.5 Q menggunakan layar berukuran 10.5 inchi. Sedangkan layar RSE yang sebelumnya 10 inchi menjadi 13 inchi, bahkan varian 3.5 Q menggunakan layar 13.3 inchi.
"Berbagai improvement ini kami hadirkan untuk memberikan kenyamanan dan keselamatan yang lebih tinggi, sekaligus memberikan nilai Total Ownership Experience yang lebih menguntungkan kepada pelanggan New Alphard dan New Vellfire," kata Anton.
Alphard pertama kali dipasarkan di Indonesia pada 2008 dan telah mencetak total penjualan 25.421 unit hingga Januari 2020. Adapun, pada tahun lalu, Alphard dan Vellfire membukukan penjualan whole sales sebanyak 4.637 unit dengan pangsa pasar 94,4 persen di kelas MPV premium.
