Bisnis.com, JAKARTA - Volkswagen telah mengumumkan rekor penjualan tahunan yang dapat menentukan apakah ia mempertahankan statusnya sebagai pembuat mobil terbesar di dunia.
Dikutip dari AP News, Selasa (14/1/2020), perusahaan yang berbasis di Wolfsburg, Jerman, mengatakan bahwa perusahaan itu menjual 10,97 juta kendaraan pada tahun 2019.
Jumlah itu meningkat dibandingkan dengan realisasi pada tahun 2018 sebanyak 10,83 juta kendaraan, ketika Volkswagen menyingkirkan aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi dan Toyota, meskipun aliansi tersebut masih sedikit lebih unggul ketika truk tidak diikutkan.
Adapun, Aliansi dan Toyota masih akan melaporkan angka penjualannya dalam beberapa minggu mendatang. Toyota pada bulan Desember memperkirakan total penjualan pada 2019 akan menjadi 10,72 juta kendaraan .
General Motors memegang gelar tersebut selama lebih dari tujuh dekade sebelum direbut Toyota pada 2008 dan tidak lagi memiliki posisi teratas setelah menjual bisnisnya di Eropa dan menutup operasi yang merugi lainnya.
Volkswagen menggarisbawahi bahwa tujuan bisnisnya bukanlah menjadi pemimpin penjualan di industri, tetapi sebaliknya berfokus pada hasil keuangannya.
Baca Juga
Skandal diesel perusahaan Volkswagen, yang pernah mencurangi mobil untuk menipu pada tes emisi polusi, terjadi di tengah dorongan di bawah mantan CEO Martin Winterkorn untuk melengserkan Toyota dari ranking 1 penjualan terbanyak.
Volkswagen mampu meningkatkan penjualan meskipun pasar mobil global menyusut. Itu berarti pangsa pasarnya meningkat terhadap persaingan. Penjualan didorong oleh hasil yang kuat di pasar dalam negeri di Jerman, AS dan di Brasil, sementara penjualan turun di wilayah Asia-Pasifik.