Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rabu Ini, General Motors Tutup Operasional Pabrik di Ohio

Pabrikan otomotif asal Amerika Serikat, General Motors Co, mengumumkan akan menyetop operasi pabrik perakitan di Lordstown, Ohio.
General Motors/Reuters-Rick Wilking
General Motors/Reuters-Rick Wilking

Bisnis.com, JAKARTA -- Pabrikan otomotif asal Amerika Serikat, General Motors Co, mengumumkan akan menyetop operasi pabrik perakitan di Lordstown, Ohio.

Dikutip dari Reuters, Selasa (5/3/2019), GM telah mengumumkan rencana itu kemarin. Dalam pengumuman tersebut, pabrik yang mencetak produk Chevrolet Cruze tersebut bakal dihentikan operasinya pada Rabu (6/3).

Penutupan itu menjadi yang pertama dari lima pabrik di Amerika Utara yang operasionalnya direncanakan dihentikan.

Seorang juru bicara GM mengatakan perusahaan sebenarnya telah mematok penyetopan operasi pada Jumat (8/3). Namun, pabrik terkait telah menyelesaikan pekerjaan produksi lebih cepat, sehingga bisa ditutup lebih cepat.

Pekan lalu, serikat pekerja United Auto Workers (UAW) menggugat GM atas keputusannya mengakhiri produksi dan menghilangkan ribuan pekerjaan pabrik mobil AS. Kebijakan itu dinilai melanggar perjanjian perundingan bersama pada 2015.

UAW telah meminta seorang hakim federal untuk memerintahkan GM membatalkan keputusan yang ditetapkan pada November 2018 untuk menutup tiga pabrik di Michigan, Ohio, dan Maryland. UAW pun menuntut GM memberikan ganti rugi kepada karyawan atas kerugian pelanggaran kontrak GM.

UAW mengungkapkan GM akan mengakhiri produksi di pabrik White Marsh di Maryland pada 3 Mei 2019 dan di pabrik Warren Transmission di Michigan pada 1 Agustus 2019. Adapun pabrik perakitan GM di Oshawa di Ontario, Kanada akan mengakhiri produksi pada akhir tahun.

GM kemudian mengklaim bahwa keputusannya untuk menghentikan produksi tidak melanggar ketentuan perjanjian tersebut.

"Kami terus bekerja dengan UAW tentang solusi untuk tantangan bisnis kami," tutur GM.

Perusahaan tersebut menyebutkan telah memangkas hingga 15.000 pekerjaan dan mengakhiri produksi di 5 pabrik di Amerika Utara, termasuk 1 di Kanada, pada November 2018. Di sisi lain, bulan lalu, GM menyampaikan bakal memperpanjang produksi di pabrik Detroit Hamtrack hingga Januari 2020 atau berbeda dari keputusan awal di mana pabrik tersebut akan dihentikan operasionalnya pada Juni 2019.

Pemutusan hubungan kerja ini juga telah membuat marah Presiden AS Donald Trump, yang menuntut GM menemukan produk pengganti untuk pabrik Lordstown dan mengancam akan memotong subsidi GM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Kahfi
Editor : Annisa Margrit
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper