Bisnis.com, JAKARTA - Meski pembangunan infrastruktur jalan ton telah dilakukan secara masif, penjualan bus baru sepanjang tahun lalu justru sedikit melambat. Kesadaran masyarakat menggunakan angkutan umum yang masih rendah dinilai menjadi penyebabnya.
Adi Didit Prasetyo, Humas IPOMI (Ikatan Perusahaan Otobus Muda Indonesia), mengatakan kesadaran masyarakat untuk menggunakan angkutan umum masih rendah, mereka malah memilih beli mobil pribadi.
"Seharusnya pemerintah menaikkan pajak kendaraan pribadi, karena mereka memakai bahan bakar subsidi yang membebani APBN," ujar Adi, yang juga Operator Perusahaan Otobus Maju Lancar, kepada Bisnis, Ahad (17/2/2019).
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat, penjualan bus baru sepanjang 2018 melambat 2,2% dibandingkan dengan capaian tahun sebelumnya menjadi hanya 3.519 unit.
Sementara itu, penjualan mobil penumpang tipe 2x4 sepanjang tahun lalu bertumbuh 6% dibandingka dengan capaian pada tahun sebelumnya menjadi 47.768 unit.