Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Satu Merek Mobil Jajaki Perakitan Lokal di Gaya Motor

PT Gaya Motor mengaku tengah melakukan pembicaraan dengan salah satu agen pemegang (APM) merek mobil yang akan melakukan perakitan di fasilitas milik perseroan. Saat ini, ada tiga merek yang melakukan perakitan di Gaya Motor, yakni Isuzu, Mini dan BMW.
Pekerja merakit All-New BMW X3 di BMW Production Network 2, PT Gaya Motor, Jakarta, Rabu (18/7/2018)./JIBI-Dwi Prasetya
Pekerja merakit All-New BMW X3 di BMW Production Network 2, PT Gaya Motor, Jakarta, Rabu (18/7/2018)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA--PT Gaya Motor mengaku tengah melakukan pembicaraan dengan salah satu agen pemegang (APM) merek mobil yang akan melakukan perakitan di fasilitas milik perseroan. Saat ini, ada tiga merek yang melakukan perakitan di Gaya Motor, yakni Isuzu, Mini dan BMW.

Presiden Direktur PT Gaya Motor Ary Mariano mengatakan, diskusi dengan salah satu APM tersebut masih terus berjalan dan belum final. Salah satu yang faktor yang belum menemukan kata sepakat ialah terkait assy fee (biaya perakitan).

"Saat ini masih berjalan, belum 100% selesai. Saat ini unit yang CBU ada tiga merek, yang diskusi satu merek," ujarnya kepada Bisnis, Rabu (8/01/2018).

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat PT Gaya Motor beberapa model kendaraan mulai dari sedan hingga pikap. Beberapa model BMW yang diproduksi Gaya Motor ialah BMW 320,BMW 328/330, BMW 520, BMW 528, BMW 7 series dan BMW X1.

Model Mini yang diproduksi Gaya Motor ialah Mini Cooper Countryman. Mini mulai dirakit di fasilitas Gaya Motor pada tahun ini dan telah produknya telah mulai dipasarkan.

Merek terakhir yang menggunakan fasilitas Gaya Motor ialah Isuzu dengan dua model kendaraan yakni Panther dan Traga. Kendaran Isuzu menjadi yang paling banyak diproduksi oleh Gaya Motor pada tahun ini.

Dihimpun Bisnis, Gaya Motor tercatat merakit sebanyak 7.491 unit pada 11 bulan pertama tahun 2018. Jumlah itu meningkat 74,98% ketimbang periode yang sama 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Thomas Mola
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper