Bisnis.com, MARANELLO - Bekerja sama dengan PPG, Ferrari memperkenalkan sistem cat suhu rendah inovatif, menjadikan Kuda Jingkrak sebagai produsen mobil pertama di dunia untuk adopsi teknologi baru pengecatan jernih Low Cure.
"Langkah ini lebih lanjut menggarisbawahi komitmen berkelanjutan Ferrari untuk mengejar keunggulan dan keberlanjutan," demikian Ferrari dalam keterangan pers yang diterima Bisnis, Rabu (14/8/2018).
Pada 2004, Ferrari menjadi salah satu perusahaan pertama di dunia yang memperkenalkan sistem cat berbasis air yang menurunkan dampak lingkungan dari mobil-mobilnya.
Sistem cat dua komponen yang baru menggabungkan mantel yang diformulasikan secara khusus yang memungkinkan mobil dipanggang pada 100 derajat, bukan 150 derajat, sehingga memotong biaya energi dan meningkatkan keberlanjutan proses.
Formula baru ini juga meningkatkan ikatan silang yang sekaligus meningkatkan hidrofobisitas kimia dan mengurangi permeabilitas air.
Selain itu, solusi baru memungkinkan untuk memanggang serat karbon dan komponen komposit bersama dengan bodyshell, menghasilkan keseragaman warna antara berbagai komponen tubuh.
Baca Juga
Berkat teknologi baru, Ferrari telah memodernisasi proses untuk menghasilkan tidak kurang dari 61 warna basecoat yang berbeda dengan menggabungkan basoat logam dengan lapisan gloss atau matte berpigmen jernih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :
Ferrari Indonesia
