Bisnis.com, JAKARTA - Pengumuman penutupan operasi Ford di Indonesia menjadi salah satu topik terpopuler di jagat maya khususnya di Twitter.
Para netizen memposting informasi mengenai penutupan operasi Ford itu dari berbagai sumber informasi dengan beragam tematik diantaranya bagaimana nasib pelayanan terhadap pemilik mobil Ford, nasib para karyawan Ford yang tersebar di seluruh unit layanan se-Indonesia.
"Bertambah lagi pengangguran di negeri ini," kata Herry Tiger dengan akun @RinggoMs.
"Ford Indonesia tutup, bagaimana dengan layanan suku cadang?" kata akun @PasarMobilSolo.
PT Ford Motor Indonesia (FMI) kemarin, Senin (25/1/2016) secara resmi mengumumkan penyetopan seluruh unit operasi Ford di Indonesia terhitung pada paruh kedua tahun ini.
Pengumuman mengejutkan itu disampaikan Ford melalui lamannya. BACA: Pelanggan Dipersilakan Kontak Hotline 08071909000
"Hari ini kami telah mengumumkan keputusan bisnis yang sulit untuk mundur dari seluruh operasi kami di Indonesia pada paruh kedua tahun ini. Hal ini termasuk menutup dealership Ford dan menghentikan penjualan dan impor resmi semua kendaraan Ford," kata Managing Director FMI, Bagus Susanto.
"Kami ingin memastikan bahwa Anda dapat terus mengunjungi dealer Ford untuk semua dukungan layanan penjualan, servis, dan garansi hingga beberapa waktu ke depan tahun ini. Kami berkomitmen untuk menyediakan kesinambungan dukungan pelayanan servis dan garansi setelah kepergian kami dan akan menghubungi Anda lagi sebelum proses pergantian untuk memberitahukan mengenai pengaturan yang baru," ujarnya.
Dia pun melanjutkan, "Kami berterimakasih atas minat, dukungan dan kesetiaan Anda terhadap merek Ford. Dan kami akan terus mengkomunikasikan perkembangan yang ada melalui website ini dalam melalui fase peralihan ini".
FMI mempersilahkan kepada seluruh pemangku kepentingan untuk menghubungi Ford Customer Service di 0807-1-90-9000 jika ada pertanyaan lebih lanjut.