Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Verifikasi Mobil Murah: Suzuki Tunggu Terbit, Honda Tuntas

Sertifikasi produk mobil murah untuk Suzuki belum terbit

Bisnis.com, JAKARTA--Produk mobil murah yang memungkinkan segera mengaspal setelah Toyota Agya dan Daihatsu Ayla adalah Suzuki Wagon R serta Honda Brio Satya.

Sebelum bisa dijual massal, produk LCGC harus lolos verifikasi Kementerian Perindustrian melalui lembaga survei independen. 

4W Sales Director PT. Suzuki Indomobil Sales (SIS) Endro Nugroho mengaku setrifikasi LCGC untuk Suzuki Wagon R hingga kini belum terbit.

SIS tak dapat memastikan kapan proses verifikasi selesai tapi ditargetkan Suzuki Wagon R bisa dijual massal mulai tahun ini.

"Kami belum tahu [kapan keluarnya sertifikasi] itu. Mudah-mudahan tidak lama lagi selesai," tuturnya kepada Bisnis.com, Senin (21/10/2013).

Kalau sampai akhir bulan ini verifikasi Wagon R belum rampung, SIS pesimistis bisa mendongkrak volume penjualan dari pabrik ke diler (wholesales) bulanan.

Mobil murah keturunan Karimun ini dipastikan sebagai kuncian untuk menggenjot penjualan.

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat Suzuki turun satu peringkat ke posisi tiga pada September 2013.

Dengan penjualan 18.099 unit maka urutan kedua ditempati Daihatsu sedangkan wholesales Suzuki 16.800 unit.

"Mudah-mudahan verifikasi selesai November. Selama belum bisa menjual mobil murah sulit [dongkrak penjualan]. Kunciannya Wagon R," ujar Endro.

Sejak dipamerkan di Indonesia Internatioanl Motor Show (IIMS) 19 September 2013, pesanan Wagon R hingga kini menyentuh kisaran 461 unit. Mobil 1.0 liter 3 silinder ini dibanderol Rp 77 juta untuk tipe GA, tipe GL Rp 89,9 juta, dan tipe GX Rp 99,9 juta.

Sementara itu, Direktur Industri Alat Transportasi Darat (IATD) Ditjen IUBTT Kemenperin Soerjono menyatakan untuk Honda Brio Satya kini sudah lolos verifikasi. Kini tinggal menunggu surat resmi approval saja dari Kemenperin.

"Semua dijadikan satu [verifikasi perusahaan dan produk]. Honga tinggal tunggu penetapan saja dari Kemenperin setelah itu bisa implementasi," tuturnya.

Secara terpisah, GM Datsun Bussiness Unit Datsun Indonesia Indriani Hadiwidjaja menjelaskan pihaknya dalam proses pengajuan rencana bisnis LCGC Datsun GO ke pemerintah.

Business plan itu mencakup roadmap lokalisasi komponen, penamaan, target penjualan, varian yang dipasarkan, dan informasi lain.

"Pengajuannya rencana bisnis sedang dalam proses. Kami belum buka pemesanan sekarang. Target pokoknya mulai dijual pada 2014, entah di awal, tengah atau akhir tahun," ucap dia.  (ra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dini Hariyanti
Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper