Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Volvo Bangun Warehouse di Balikpapan

Bisnis.com, JAKARTA - Produsen kendaraan alat berat asal Swedia, Volvo Group, berencana membangun gudang penyimpanan (warehouse) di Balikpapan, Kalimantan Timur.   

Bisnis.com, JAKARTA - Produsen kendaraan alat berat asal Swedia, Volvo Group, berencana membangun gudang penyimpanan (warehouse) di Balikpapan, Kalimantan Timur.   

Managing Director Volvo Trucks Indonesia Pierre Jean Verge-Salamon mengatakan keberadaan warehouse pertama di Indonesia itu bertujuan untuk membuat produk Volvo lebih mudah dijangkau konsumen serta menjamin kemudahan pasokan suku cadang.

"Fokus pelanggan Volvo adalah pertambangan. Warehouse ini untuk mendukung bisnis dengan konsumen di Banjarmasin, Samarinda, dan lainnya agar produk bisa terkirim lebih cepat," tuturnya kepada Bisnis, Rabu (4/9/2013).

Namun ketika ditanya lebih detil terkait nilai investasi pihak Volvo enggan menjawab. Hanya dijelaskan, pembangunan warehouse rencananya mulai tahun depa. Nantinya akan dipakai sebagai fasilitas pengumpul (hub) truk-truk Volvo sebelum didistribusikan ke konsumen.

Jean Verge berharap keberadaan warehouse bisa memangkas waktu pengiriman truk ke konsumen pertambangan yang banyak berada di wilayah Kalimantan. Kendaraan alat berat merek Volvo diproduksi oleh beberapa unit usaha Volvo Group, yaitu UD Trucks, Volvo Trucks, Renault Trucks, dan Volvo Construction Equipment.

Executive Vice President Volvo Group Joachim Rosenberg menilai Balikpapan adalah titik yang cukup strategis untuk menjangkau industri pertambangan di Indonesia. Pembangunannya menunjukkan komitmen Volvo dalam berinvestasi di Indonesia.

"Indonesia adalah salah satu pasar terpenting seiring sektor pertambangan yang terus berkembang di sini. Kami juga berinvestasi di sektor infrastruktur serta meluncurkan produk baru," ujar Rosenberg.

UD Trucks baru merilis produk terbaru di ajang Indonesia Mining Expo 2013, yakni truk berat Quester 6x4 tipper dan 6x4 traktor bermesin 11 liter. Truk ini ditargetkan mengaspal di Indonesia mulai akhir tahun atau permulaan 2014. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dini Hariyanti
Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper