Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ertiga Penggerak Pertumbuhan Penjualan Suzuki

Bisnis.com, JAKARTA-PT Suzuki Indomobil Sales, agen tunggal pemegang merek Suzuki, masih menjagokan kendaraan multi purpose vehicle Ertiga sebagai motor penggerak utama pertumbuhan penjualan mencapai rata-rata 45% hingga akhir tahun ini karena tingginya

Bisnis.com, JAKARTA-PT Suzuki Indomobil Sales, agen tunggal pemegang merek Suzuki, masih menjagokan kendaraan multi purpose vehicle Ertiga sebagai motor penggerak utama pertumbuhan penjualan mencapai rata-rata 45% hingga akhir tahun ini karena tingginya permintaan pasar.

Endro Nugroho, Sales Director Suzuki Indomobil Sales, mengatakan penjualan Ertiga pada semester II/2013 diproyeksikan jauh lebih tinggi dari 6 bulan sebelumnya karena tidak ada lagi hambatan teknis produksi sebagaiman yang terjadi pada Maret, April dan Mei lalu.

"Kami optimistis dengan pertumbuhan penjualan Suzuki Ertiga sebagaimana periode April-Juni 2013 tumbuh 113% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu dan juga di atas pertumbuhan penjualan seluruh kendaraan yang sekelas dengannya sebesar 18%," katanya di Jakarta, Kamis (1/8/2013).

Menurutnya, volume penjualan Ertiga cenderung paling tinggi dalam keluarga kendaraan merek Suzuki, terutama pada bulan ini yang didongkrak oleh melonjaknya permintaan menjelang Lebaran 2013, dan kemudian disusul kendaraan komersial pikap Carry dan Mega Carry.

Dia menjelaskan total penjualan seluruh produk Suzuki selama Juni 2013 mencapai 15.578 unit untuk whole sales dan ritel sales menembus angka 13.778 unit, sehingga menempatkannya pada urutan ke dua dalam pencapaian penjualan otomotif nasional.

Kontribusi terbesar dari total penjualan whole sales itu, lanjutnya, berasal dari Suzuki Ertiga mencapai 6.555 unit atau 42,1%, disusul Carry Futura 1.5 (komersial dan penumpang) 4.664 unit (29,9%), APV penumpang dan komersial (Mega Carry) 3.241 unit atau 18,6% dari total penjualan Suzuki.

Endro menjelaskan penjualan Suzuki sama seperti produk dari agen tunggal pemegang merek lain yang mengalami pertumbuhan pada smester kedua lebih tinggi dari periode 6 bulan sebelumnya karena berbagai faktor, antara lain terkait dengan administrasi dan pengiriman unit ke konsumen.

Siklus tahunan yang positif itu diharapkan berlaku pada smester II/2013, lanjutnya, kendati situasi pasar dibayang-bayangi kekhawatiran adanya dampak dari penaikan harga BBM bersubsidi, penaikan suku bungan bank, melemahnya kurs mata uang rupiah dan tingkat inflasi.

Sementara itu Davy Tuilan, Marketing and Dealer Network Development Director Suzuki Indomobil Sales, mengatakan di tengah-tengah usaha kerasnya meningkatkan penjualan dan layanan kepada pelanggan, Suzuki tetap melaksanakan kegiatan corporate social responsibility dalam program Suzuki Peduli Pendidikan.

"Suzuki diluar kegitan bisnis juga mengembangkan program Suzuki Peduli Pendidikan dengan sasaran kali ini anak-anak pemulung dan dhuafa siswi Sekolah Alam Tunas Mulia, Bantar Gebang, Bekasi," ujarnya.

Menurutnya, program corporate social responsibility Suzuki Indomobil Sales kali ini berkaitan dengan kegiatan menyambut bulan suci Ramadan 1434 H dan sekaligus memperingati Hari Anak Nasional pada 23 Juli dengan memberikan bantuan peralatan sekolah dan perlengkapan ibadah.

Bantuan yang disampaikan kepada siswa-siswi Sekolah Alam Tunas Mulia Bantar Gebang tersebut sebagai bentuk partisipasi Suzuki dalam mendukung keberhasilan pendidikan dan sekolah serta meningkatkan iman dan takwa para siswa di kawasan Bantar Gebang.

Di kawasan tempat pembuangan akhir sampah Bantar Gebang teradapat sekitar 2.000 anak pemulung yang hidup dalam kondisi lingkungan yang kurang layak untuk pertumbuhan dan perkembangan fisik dan jiwa anak-anak tersebut.

Kawasan TPA Bantara Gebang seluas sekitar 110 hektar merupakan tempat pembuangan akhir sampah yang berasal dari DKI Jakarta, yang setiap hari menampung sedikitnya 5.000 ton sampah baru dan diperkirakan hingga kini lebih dari 10 juta ton sampah ditimbun di areal tersebut.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nurudin Abdullah
Sumber : Nurudin Abdullah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper