Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekspor Sepeda Motor Melejit, Ini Penyebabnya

Perluasan pasar yang dilakukan oleh sejumlah agen pemegang merek (APM) di luar negeri cukup efektif mendongkrak volume ekspor sepeda motor.
Model berfoto dengan salah satu sepeda motor yang dipamerkan di Jakarta Fair JIExpo Kemayoran Jakarta, Minggu (11/6)./JIBI-Dwi Prasetya
Model berfoto dengan salah satu sepeda motor yang dipamerkan di Jakarta Fair JIExpo Kemayoran Jakarta, Minggu (11/6)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA - Perluasan pasar yang dilakukan oleh sejumlah agen pemegang merek (APM) di luar negeri cukup efektif mendongkrak volume ekspor sepeda motor.

PT Astra Honda Motor, misalnya, yang sejak bulan lalu masuk ke pasar baru yakni Bangladesh. Sebelumnya, perusahaan hanya mengekspor produknya di Timor Leste dan Filipina.

“Ekspor kami memang sedikit meningkat dikarenakan pasar negara baru yang sudah bagus. Tapi masih belum maksimal peningkatannya, potensi untuk semakin besar masih terbuka,” kata Direktur pemasaran PT Astra Honda Motor Thomas Wijaya kepada Bisnis, Senin (4/9/2017).

Hingga bulan ketujuh tahun ini, total ekspor Honda tercatat sebanyak 64.737 unit, naik sebesar 73,57% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya sebanyak 37.297 unit.

National Group Sales Manager PT TVS Motor Company Indonesia Hari Budianto menambahkan, selain negara tujuan baru peningkatan ekspor juga terdorong oleh stabilnya kondisi ekonomi di sejumlah negara tujuan.

“Beberapa negara pertumbuhan ekonominya tinggi seperti Filipina. Ditambah lagi banyak APM yang masuk ke pasar-pasar baru di beberapa kawasan. Masih ada juga permintaan yang stabil di negara-negara sebelumnya,” kata dia.

Volume ekspor sepeda motor pada bulan lalu tercatat mencapai 38.836 unit. Kinerja bulan lalu membukukan kenaikan sebesar 82,86% dibandingkan capaian pada bulan yang sama tahun lalu yang hanya sebanyak 21.237 unit.

Dari data yang dirilis Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), total ekspor selama periode Januari-Juli tahun ini mencapai 223.929 unit, naik sebesar35,52% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni sebanyak 165.229 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Tegar Arief
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper